Mahasiswi Tewas di Kosan Palembang

Amanda Mahasiswi UIN RF Palembang Tewas Usai Terjatuh di Kamar Mandi Kosan, Keluarga : ini Musibah

 Keluarga Amanda Febrianti nampak pasrah dengan kenyataan bahwa mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang tersebut meninggal akibat terjatuh di kosannya.

TRIBUNSUMSEL.COM/AGUNG DWIPAYANA
Faisal, orang tua Amanda saat ditemui di rumah duka Desa Beti, Kecamatan Indralaya Selatan, Ogan Ilir, Kamis (26/9/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Keluarga Amanda Febrianti nampak pasrah dengan kenyataan bahwa mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang tersebut meninggal akibat terjatuh di kamar mandi kosannya. 

Sebelumnya, penemuan jenazah Amanda di kosannya di Jalan Lebak Rejo, Lorong H Abubakar, Kelurahan Sekip Jaya, Kecamatan Kemuning Palembang menghebohkan penghuni kos, Rabu (26/9/2024). 

Mahasiswi 20 tahun tersebut diketahui merupakan warga Desa Beti, Kecamatan Indralaya Selatan, Ogan Ilir, Sumsel. 

Jenazah Amanda dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Beti pada Kamis (26/9/2024) pukul 10.00.

Ayah Amanda, Faisal tampak tabah dengan kepergian putrinya itu.

"Anak kami Amanda Febrianti ini orang baik. Kami merasa belum puas untuk merawatnya, namun Allah SWT lebih mencintai Amanda," kata Faisal diwawancarai khusus oleh TribunSumsel.com dan Sripoku.com.

Baca juga: Kronologi Mahsiswi UIN RF Palembang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kosan, Warga Kaget

Menurut Faisal, keluarga merasa terpukul dengan kepergian Amanda yang tiba-tiba.

Diketahui, Amanda baru saja menyelesaikan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Talang Taling, Kecamatan Gelumbang, Muaraenim.

Amanda kembali ke rumahnya setelah KKN pada Jumat (20/9/2024) lalu.

Empat hari menetap di rumah, Amanda bertolak menuju Palembang pada Senin (23/9/2024) petang.

Tak disangka hari itu merupakan momen terakhir Amanda bertatap muka dengan keluarga.

Terkait penyebab meninggalnya Amanda, menurut Faisal putrinya itu diduga kelelahan.

"Setahu kami Amanda tidak ada riwayat penyakit serius. Karena kesibukan pada kegiatan kuliah, paling ada asam lambung dan itu juga bukan penyakit serius. Setelah makan, selesai," tutur Faisal.

Berdasarkan informasi yang diterima keluarga dari dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, tak ada tanda kekerasan pada tubuh Amanda.

Mahasiswi semester akhir tersebut diduga jatuh saat akan ke kamar mandi dan wajah membentur benda keras hingga berdarah.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved