Gadis Tewas di Padang Pariaman
Keluarga Gadis Penjual Gorengan Tak Kenal Tersangka Pembunuhan, Was-was Pelaku Berkeliaran
Pengakuan keluarga mendiang Nia Kurnia Sari (18) gadis penjual gorengan yang tewas dibunuh mengaku tak kenal dengan tersangka pelaku, merasa was was..
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Rini Mahyuni, kakak mendiang Nia Kurnia Sari (18) gadis penjual gorengan yang tewas dibunuh mengaku tak kenal dengan tersangka pelaku.
Menurut Rini, sejak awal dirinya dan keluarga yakin bahwa tersangka ini tidak pernah berhubungan dengan Nia Kurnia Sari.
Baca juga: Detik-detik Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Kabur Dikejar Polisi, Lari ke Semak Tanpa Baju
"Namanya saja kami tidak kenal, apalagi melihatnya. Kami tidak pernah," ujar kakak Nia.
Kini, Rini mengaku keluarga dan masyarakat sekitar kediamannya was was karena takut sang pelaku berbuat nekat karena tak mau ditangkap.
"Kami dan warga was-was karena pelaku masih belum diamankan. Pelaku masih berkeliaran, bisa saja keberadaan tersangka ini menimbulkan masalah baru," ujarnya dilansir Tribun Jabar

Bukan tanpa sebab, hal itu juga karena IS tercatat warga Kampung Korong Pasa Surau, Juha Guguak, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam itu adalah seorang residivis.
Ia sempat dua kali masuk penjara dalam kasus kekerasan seksual.
IS diketahui pernah melakukan pencabulan saat dirinya masih dibawah umur.
Padahal IS sehari-hari terkenal pendiam dan tidak banyak bergaul.
"Keseharian IS ini, hanya bersama beberapa temannya saja, teman yang memang benar dekat dengannya," ujar Wali Korong Pasa Gelombang, Desi Novita mengatakan dilansir dari TribunNewsBogor.
Namun akibat perbuatannya saat itu pria 31 tahun itu dulu mendekam di penjara anak.
Kini, Desi berharap pelaku bisa segera diamankan, karena keberadaan pelaku yang masih berkeliaran membuat warga cemas.
Desi mengatakan, IS sempat datang ke pemukiman warga di Pasa Gelombang sebanyak dua kali sebelum ditetapkan sebagai tersangka.
Kedatangan IS diketahui oleh banyak orang. "Informasi dari masyarakat itu ada sebanyak dua kali melihat tersangka ini datang ke permukiman, saat sore dan malam hari," ujarnya, ditemui Senin (16/9/2024).
Saat ke permukiman warga, IS hanya lewat begitu saja.
"Kami harap pihak kepolisian segera bisa menangkap pelaku ini, semoga masyarakat bisa lebih tenang dan kasus ini bisa terbuka dengan jelas," katanya.
Polisi Benarkan Pelaku residivis pencabulan dan narkoba
Polisi menetapkan IS (31) sebagai tersangka kasus pembunuhan gadis penjual gorengan keliling di Padang Pariaman
Terungkap, IS adalah residivis kasus pencabulan dan narkoba.
Saat ini polisi terus mengejar tersangka yang selalu berpindah-pindah tempat.
Baca juga: Lokasi Persembunyian IS Pembunuh Nia Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Kabur dari Gubuk
Baca juga: 5 Fakta Indra Septiarman Tersangka Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan, Lihai Kelabui Polisi
Polisi juga menurunkan tim dari Polda Sumbar, Polres Padang Pariaman dan anjing pelacak K-9 untuk mengendus keberadaan tersangka.
Pada Minggu (15/9/2024), polisi menemukan tas diduga milik IS di hutan Kecamatan 2×11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Padang Pariaman Iptu AA Reggy menyebut dalam tas terdapat perlengkapan pribadi, seperti pakaian, peralatan tidur, dan lainnya serta alat isap sabu.
"Di dalam tas tersebut ada perlengkapan pribadi korban seperti pakaian, alat tidur, dompet hingga sabu dan alat hisab sabu siap pakai," ujar Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy.
"Barang bukti ini ditemukan di lokasi yang kami curigai sebagai tempat persembunyian tersangka," tambah dia.
Beberapa hari sebelum penemuan tas, polisi menemukan sandal diduga milik pelaku.
"Dari pengejaran, petugas berhasil menemukan barang bukti berupa sandal yang diduga milik pelaku. Sementara sebelumnya tim khusus juga sudah menemukan pakaian korban hingga keterangan saksi-saksi," jelas dia.
Polisi Temukan Bukti
Sebelumnya, pihak kepolisian yang menemukan barang bukti berupa pakaian korban hingga pakaian dan sendal milik terduga pelaku.
Dalam tayangan Kompas TV, terlihat penampakan dua barang milik terduga pelaku tersebut.
Tampak polisi menemukan sebuah baju di semak-semak bermotif garis-garis putih dan corak warna oranye, hitam, dan abu-abu.
Polisi juga menemukan satu sandal jepit berwarna putih oranye di dekat lahan perkebunan warga.

Atas temuan barang diduga milik terduga pelaku tersebut, pihak kepolisian mengurai penjelasan.
"(Barang miliki terduga pelaku tertinggal) Masih di sekitar TKP korban kemarin ditemukan. Dengan dibantu Polda Sumatera Barat mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa kami ungkap," ungkap Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman Iptu AA Reggy melansir Tribunnewsbogor.com, Sabtu (14/9/2024).
Selain barang bukti, pihak kepolisian juga sudah meminta keterangan sejumlah saksi mulai dari saksi sekitar TKP hingga saksi yang tempat dilalui korban berdagang pada hari saat korban tidak pulang dan dinyatakan hilang.
Susah Ditangkap Karena Kelabui Polisi
Saat ini sosok pelaku diketahui masih berkeliaran setelah satu minggu melakukan pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan.
Rupanya pelaku melakukan sebuah siasat keji guna mengelabui polisi.
Karenanya tiap kali lokasinya terlacak polisi, terduga pelaku bisa kabur terlebih dahulu sebelum tertangkap.
"Terduga tersangka ini cukup lihai karena lebih mengetahui medan (area TKP dan sekitarnya)," kata Kombes Pol Dwi Sulistyawan.
Koordinator Tagana Padang Pariaman Donald Debra menceritakan detik-detik menegangkan saat polisi berhasil menemukan jejak terduga pelaku.
Beberapa hari lalu polisi memeriksa sebuah gubuk diduga tempat pelaku bersembunyi.
Lokasinya adai di sekitar Pasar Gelombang.
"Warga melihat terduga pelaku di sekitar sana," kata Donald Debra.
Lokasinya berhasil ditemukan polisi, terduga pelaku pun kabur.
Di momen tersebut kata Donald, sempat terjadi upaya penembakan dari pihak kepolisian.
"(Polisi) melakukan pengejaran, sempat terjadi letusan senjata dari kepolisian," ujar Donald.
Lebih lanjut, AKBP Ahmad Faisol Amir meluruskan informasi bahwa pihaknya belum berhasil menangkap pelaku hingga pukul 18.57 WIB.
Namun mereka terus berusaha keras agar pelaku dapat ditangkap dan dihukum dengan setimpal.
"Kami masih melakukan pengejaran dan mohon agar masyarakat bersabar. Kami memohon doa dan dukungan semoga pelaku dapat kami amankan," tuturnya.
Baca juga: Terungkap Keberadaan Pacar Nia Gadis Penjual Gorengan Tewas Terkubur, Sempat Dicurigai Bawa Kabur
Sementara, Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy, mengatakan pengejaran terhadap tersangka berinisial IS kembali dilakukan malam ini.
Pengejaran dilakukan dengan menyisir sejumlah titik di Nagari Guguak, 2×11 Enam Lingkung, Padang Pariaman.
"Titik yang akan kami sisir malam ini ialah lokasi yang diduga sebagai tempat persembunyian pelaku," ujar Iptu AA Reggy.
Pengejaran malam ini akan dilakukan dengan membagi beberapa tim untuk mempermudah pencarian.
Iptu AA Reggy juga meminta masyarakat agar tetap sabar dan tidak terpengaruh oleh berita bohong.
"Kami minta doa dan dukungan dari masyarakat agar tersangka bisa segera kami tangkap," tambahnya.
Warga Lihat IS Kabur
Sementara itu Masdianto, salah satu warga setemapt mengatakan sempat melihat IS lari ke semak-semak bertelanjang dada pada Senin (16/9/2024).
Saat itu Masdianto ikut dalam pencarian bersama polisi di sekitar ladang di kawasan tersebut.
"Yang melihat langsung tadi, saya dengan kawan. Saat mencari tersangka ke dalam pondok di dekat ladang bagian atas," ujarnya,
Senin sembari menunjuk lokasi tempat pencariannya.
Ia melihat IS berlari dari arah pondok bagian lebih tinggi tempat ia sedang melakukan pencarian.
IS berlari ke arah jurang dan melipir melewati sawah, lalu menghilang di balik semak-semak. "
Kondisinya pelaku ini tidak menggunakan baju, tapi masih memakai celana warna hitam," ujarnya.
Ia mengaku melihat korban saat siang hari, sewaktu melakukan pengejaran dengan pihak kepolisian.
Masdianto mengatakan ia langsung melapor pada ketua tim pencarian untuk menyisir lokasi tempat korban lari dan menghilang.
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
(*)
Baca juga berita lainnya di Google News
'In Dragon Dihukum Mati, Nak', Tangis Ibu Gadis Penjual Gorengan yang Anaknya Tewas Dibunuh Indra |
![]() |
---|
Akhir Nasib Indra Septiarman Pembunuh NKS Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Divonis Mati |
![]() |
---|
Hancur Hati Ayah NKS, Penjual Gorengan Tewas di Padang Pariaman, Makam Anaknya Dipakai Syuting |
![]() |
---|
Kejamnya Indra Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan, Korban Sempat Diseret ke Jurang 20 Meter |
![]() |
---|
Rekontruksi Kasus Gadis Penjual Gorengan Padang Pariaman, Jasad NKS Dihanyutkan Indra ke Sungai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.