Mata Lokal Desa
Petani di Desa Tulung Sari OKU Timur Bahagia, Bakal Dapat Bantuan Jaringan Irigasi Untuk Aliri Sawah
Hal ini disampaikan tentunya atas terealisasinya pembangunan jaringan irigasi tersier melalui P3TGAI tahun 2024.
Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Adanya Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air (P3TGAI) dari Kementerian PUPR diapresiasi penuh oleh masyarakat Desa Tulung Sari dan Desa Rejosasi, Kecamatan Belitang Mulya.
Sebab melalui P3TGAI dua desa tersebut saat ini mendapatkan bantuan pembangunan jaringan irigasi tersier untuk mendukung sektor ekonomi masyarakat.
Tokoh masyarakat Desa Tulung Sari H Ambyah menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kementerian PUPR dan Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) VIII.
Hal ini disampaikan tentunya atas terealisasinya pembangunan jaringan irigasi tersier melalui P3TGAI tahun 2024.
"Kami berharap program ini bermanfaat bagi para petani di Desa Tulung Sari dan lainnya," kata Ketua MPD ini, Senin (16/09/2024).
Sementara, Pengurus Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Bersatu Maju Desa Tulung Sari, Mukhlisin juga mengapresiasi adanya P3TGAI ini.
Dimana menurutnya, program P3TGAI bentuk nyata perhatian pemerintah melalui PUPR dan BBWSS VIII untuk mendukung kemajuan sektor pertanian dì desa-desa.
"Alhamdulillah, setelah penantian panjang Desa Tulung Sari dan Rejo Sari akhirnya memiliki saluran irigasi tersier. Untuk itu kita sangat berterimakasih," ungkapnya.
Baca juga: Bendungan Perjaya, Rekomendasi Tempat Wisata di Martapura OKU Timur, Bisa Rekreasi Sembari Cari Ikan
Baca juga: Warga Desa Tanjung Kemala Minta Tepian Sungai Komering Dijadikan Objek Wisata Baru di OKU Timur
Pada kesempatan ini juga Mukhlisin menceritakan, meskipun awalnya pembangunan saluran tersier ini sempat ada kendala karena keterlambatan berkas persyaratan.
Namun, karena dukungan banyak pihak, proses pembangunannya tetap berjalan dengan lancar dan baik.
"Sekali lagi kami sampaikan ucapan tetimakasih kepada pihak terkait. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi semua masyarakat," paparnya.
Selanjutnya di tempat terpisah, Fajar selaku pendamping Desa Tulung Sari dan Desa Rejosari juga mengucapkan terimakasih atas terealisasinya program PATGAI dì Kabupaten OKU Timur.
Bahkan, Fajar juga merasa bangga karena telah dilibatkan dan diberikan ruang untuk memberikan pendapat mengenai program P3TGAI tahun 2024 ini.
"Saya bersyukur karena telah dilibatkan dalam kegiatan besar ini. Mulai dari cara membuat administrasi, merencanakan konstruksi hingga proses realisasinya," ungkapnya.
Menurut Fajar, program P3TGAI merupakan program yang sangat bagus. Sebab bisa meningkatkan sektor ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
"Terlebih, program ini merupakan padat karya yang dikerjakan secara swakelola. Tetapi sebelumnya kelompok tani ini mengikuti tahapan administrasi dari PUPR," pungkasnya.
Baca Berita Selengkapnya di Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Agrowisata Nanas Madu di Musi Rawas, Rekomendasi Wisata Alam di Bawah Kaki Bukit Botak, Gratis Masuk |
![]() |
---|
Tradisi Suku Semende Diangkat dalam Film Dokumenter Mother Earth: Tunggu Tubang tak akan Tumbang |
![]() |
---|
Siapkan BBM dan Sopir, Kendaraan Operasional Desa Pangkul Prabumulih Bebas Dipakai Warga |
![]() |
---|
Peluang Menjanjikan, Pemdes Pangkul Prabumulih Tanam Pisang Cavendish di Lahan 3 Hektare Milik Desa |
![]() |
---|
Mengenal Asal Usul Nama Desa Ulak Kerbau di Ogan Ilir, Berawal Dari Sejarah Pengembala di Abad 19 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.