Kisah Pilu Pak Nana, Buruh Nira Kerja dengan Kaki Membusuk, Hidup di Gubuk Ditinggal Istri

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Pilu kisah dari seorang buruh nira bernama Pak Nana yang harus bekerja dengan kondisi kaki membusuk.

Pak Nana hidup prihatin di gubuk di tengah kebun karena ditinggal oleh sang istri.

Kisah Pak Nana viral di media sosial setelah diunggah Instagram @sayaphati, Jumat (6/9/2024).

Dalam unggahan tersebut terlihat Pak Nana dengan kondisi kaki yang membusuk masih harus bekerja.

Pak Nana bahkan tidak mampu untuk membeli kasa baru.

Sehinga ia mengikat kakinya yang basah karena rembesan darah itu dengan karet ban.

"Miris sekali kisah hidup Pak Nana, kakinya basah krn darahnya terus merembes dan dikerubungi semut. untuk menahan rasa sakit, kakinya hingga diikat dengan karet ban," tulis pengunggah.

Sebab ia harus bekerja untuk makan sehari hari.

"SEDIH KAKINYA MEMBUSUK DAN PAK NANA HARUS TETAP BERJUANG MENCARI NAFKAH SEBAGAI BURUH PENCARI NIRA (AIR KELAPA UNTUK MEMBUAT GULA MERAH)," sambunh pengunggah.

Pak Nana diketahui hidup sendiri di sebuah gubuk ditengah kebun.

Tempat tinggalnya itu pun jauh dari kata bersih.

Bahkan, saat malam ia harus gelap-gelapan karena tidak ada listrik. 

"Kami jg sedih melihat keadaan gubuk abah yg begitu pengap dan kumuh, tinggal di tengah kebun tanpa listrik. gubuk yg ia tinggali menyatu dengan tungku pembuat gula, kami takut jika ada angin besar gubuknya terbakar," lanjut pengunggah.

Pak Nana rupanya ditinggal sang istri hingga putus asa.