Pilkada Tangsel 2024

Marshel Widianto Pastikan Mundur Pilkada Tangsel 2024, Ungkap Biaya Dikeluarkan Selama Kampanye

Marshel Widianto memastikan mundur dari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan (Tangsel) 2024 mengikuti jejak pasangan Ahmad Riza Pat

Editor: Moch Krisna
Youtube Garuda TV
Marshel Widianto Saat Memberikan Keterangan Usai Nyatakan Mundur dari Pilkada Tangsel 2024 di Kantor DPP Gerindra Tangsel, Rabu (28/8/2024) 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Marshel Widianto memastikan mundur dari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan (Tangsel) 2024 mengikuti jejak pasangan Ahmad Riza Patria.

Keputusan Marshel Widianto mundur setelah berkomunikasi dengan Ahmad Riza Patria dan Partai Gerindra yang mendukungnya.

Adapun Marshel Widianto mengaku tak sedih dan kapok untuk kedepannya bakal kembali berpolitik setelah umumkan mundur sebagai calon wakil walikota Tangsel.

Lebih Jauh Marshel Widianto sempat membocorkan budget kampanye yang sudah dikeluarkan selama ini saat maju sebagai calon wawako Tangsel.

Seraya bak bercanda, Marshel Widianto menyebut hanya mengeluarkan uang Rp 500 Ribu hingga membuat konten kampanye.

"Habis budget Rp 500 Ribu, dan beberapa konten untuk mendukung UMKM, total ada 43 konten di Instagram," ujarnya kepada awak media saat menggelar konferensi pers di DPP Gerindra Tangsel, Rabu (28/8/2024).

Pasca mundur, Marshel Widianto mengaku akan kembali ke dunia entertainment, namun bakal menyelesaikan tugas terlebih dahulu untuk memenangkan pasangan Benyamine Davnie-Pilar Saga yang dijagokan Gerindra di Pilkada Tangsel.

"Saya akan memenangkan pak Benyamine Davnie dan mas pilar, dan juga Andra Soni di pilkada gubernur banten, sebelum kembali ke dunia hiburan,"tegasnya.

Nasib komika Marshel Widianto terancam bantal maju Pilkada Tangerang Selatan 2024 Ahmad Riza Patria mundur.
Nasib komika Marshel Widianto terancam bantal maju Pilkada Tangerang Selatan 2024 Ahmad Riza Patria mundur. (KOMPAS.com/Dzaky Nurcahyo)

Alasan Mundur

Komika Marshel Widianto akhirnya memilih mundur dari kandidat calon wakil wali kota Tangerang Selatan (Tangsel) 2024.

Kepastian mundurnya Marshel Widianto disampaiikan oleh ketua Gerindra DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria melansir dari Tribunnews.com, Rabu (28/8/2024).

Adapun Ahmad Riza Patria mengatakan dirinya dan Marshel Widianto bukan gagal melainkan mundur dalam kontestasi Pilkada Tangsel 2024.

⁣"Saya akan mendapat tugas lain dari partai, sehingga saya mundur dari pencalonan Wali Kota Tangerang Selatan," kata Riza

"Terkait Marshel juga mundur, ya sama, bukan gagal, kita mundur," sambungnya.

PKS Cabut Dukungan

Sementara dikutip dari Kompas.com, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah membatalkan dukungan untuk Ariza-Marshel pada Pilkada Tangsel 2024 pada Senin (26/8/2024). 

Partai yang dipimpin Ahmad Syaikhu itu lebih memilih untuk mengusung kadernya sendiri. 

Apalagi, perolehan suara PKS di Tangsel tergolong tinggi yaitu 131.075 suara. Ini menjadikannya partai pemenang kedua setelah Golkar. 

Selain itu, para kadernya juga mendesak untuk cabut dukungan. Akhirnya, PKS memberikan tiket untuk Ruhamaben dan Shinta Wahyuni Chairuddin pada Pilkada Tangsel. 

Ketua DPW PKS Banten Gembong R Sumedi mengakui, beralihnya dukungan ini tak terlepas dari putusan MK.

“Pasca-munculnya keputusan MK, kader-kader PKS di Tangsel mendesak untuk mengusung sendiri calon kepala daerahnya," ujar Gembong kepada Kompas.com, Senin. 

PKS memilih Ruhamaben dan Shinta karena dianggap kader terbaik PKS di Tangsel dengan elektabilitas dan popularitas yang tinggi. 

"Ruhama dan Shinta merupakan kader senior di Tangsel, dan pengenalan masyarakat terhadap mereka cukup tinggi," kata Gembong. 

Partai Demokrat Partai Demokrat juga mengikuti langkah PKS yang mencabut dukungan untuk Ariza-Marshel pada Pilkada Tangsel 2024

Langkah itu datang langsung dari DPP Partai Demokrat dan memerintahkan kepada DPC untuk mengambil formulir B1-KWK baru dan menyerahkan untuk pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan. 

"Sebelumnya itu rekomendasi diberikan kepada Riza dan Marshel. Hari ini saya diberikan langsung B1-KWK untuk melakukan komunikasi dan dukungan kepada pak Ben-Pilar," ujar Julham Firdaus dalam keterangannya, Selasa (27/8/2024). 

Dinamika politik pun menjadi alasannya sehingga mereka memutuskan untuk memperbarui formulir B1-KWK. Bahkan, sudah ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat. 

"Saya sudah terima surat B1 KWK langsung dari DPP yang ditandatangani oleh ketua umum dan sekretaris jendral," kata dia.

Abdur Arsyad Ikut Bereaksi

Komika Abdur Arsyad turut bereaksi soal Marshel Widianto terancam batal maju Pilkada sebagai Calon Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Sebab, Ahmad Riza Patria dikabarkan mundur dari pencalonan yang berpasangan dengan Marshel Widianto.

Kabar ini pun telah sampai ke telinga rekan-rekan komika lainnya, termasuk Abdur Arsyad.

Melalui laman X, Abdur Arsyad memberikan pesan menohok menanggapi berita soal Marshel Widianto yang ditinggal oleh Riza Patria.

Abdur Arsyad bersyukur jika Marshel Widianto batal maju di Pilwalkot Tangsel.

Ia juga meminta Marshel untuk tak usah ikut terlibat dengan para politisi.

"Bagus buatmu @m_marshel. Nggak usah ikut-ikut mereka lagi," tulis Abdur Arsyad, dikutip Rabu (28/8/2024). 

Sebelumnya, Aktor Pandji Pragiwaksono juga menyatakan tak setuju Marshel Widianto maju sebagai Wawako Tangsel itu bereaksi, melalui akun X-nya @pandji, Rabu (28/8/2024).

Pandji Pragiwaksono memberikan emoji tersenyum.

Emoji itu bak mewakili perasaan Pandji yang diduga senang.

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved