Dosen Untag Semarang Tewas

Awal Mula Rekan Sesama Dosen Untag Cium Hubungan Asmara Levi dan AKBP Basuki, Sempat Ingatkan

Rekan sesama dosen Untag Semarang sudah mencium hubungan Levi dan AKBP Basuki sejak 2024.

Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNJATENG.COM/IWAN ARIFIANTO
KEMATIAN DOSEN UNTAG - Ratusan mahasiswa Untag Semarang menggeruduk Markas Polda Jawa Tengah buntut kasus kematian dosen DLL (35). Mahasiwa meminta polisi mengusut tuntas kematian korban. Rekan sesama dosen mengaku sudah tahu Levi dan AKBP Basuki menjalin hubungan sejak 2024. 

Ringkasan Berita:
  • Hubungan asmara dosen Untag Semarang yang tewas dengan AKBP Basuki sudah tercium para dosen sejak beberapa tahun terakhir
  • Rekannya mengaku tahu pertama kali AKBP Basuki dan Levi punya hubungan saat AKBP Basuki membantu menurunkan barang Levi sepulang dari Bali
  • Levi sempat diingatkan rekannya sesama dosen soal hubungannya dengan AKBP Basuki

TRIBUNSUMSEL.COM, SEMARANG - Kastubi, rekan Dwinanda Linchia Levi (35) alias DLL, dosen Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang yang tewas ungkap awal mula mencium hubungan dekat antara Levi dan AKBP Basuki.

Kastubi mengaku sejak awal tahun 2024, sudah mengetahui hubungan dekat antara Levi dan AKBP Basuki.

Ia mengetahui awal hubungan mereka ketika melihat AKBP Basuki membantu menurunkan barang pribadi dosen Levi selepas pulang dari luar kota pada sebuah acara fakultas.

"Polisi ini membantu membawa barang Levi. Pakai sepatu pantofel dinas dan seragam dinas. Tidak hanya saya yang melihat, tapi ada saksi lainnya," katanya kepada Tribun di Kampus Untag, Kota Semarang, Jumat (21/11/2025).

Tidak hanya sekali itu saja, AKBP Basuki menunjukkan batang hidungnya di kampus Untag untuk menjemput dosen Levi pada awal tahun 2025 selepas pulang tugas kampus dari Bali.

Kastubi lantas bertanya kepada Levi soal hubungan mereka.

Ketika itu, Levi menyampaikan, AKBP Basuki merupakan kekasihnya.

"Levi bilang polisi itu namanya Basuki, pangkat AKBP. Saya bilang, kalau itu pacarnya, kok wajahnya tua. Almarhumah hanya tertawa," paparnya.

Mulai saat itu, Kastubi mengingatkan kepada Levi agar lebih berhati-hati.

"Levi sudah saya anggap anak sendiri karena usianya sepantaran anak saya. Maka saya ingatkan hati-hati pacaran dengan polisi. Banyak polisi yang sumbu pendek, emosional. Ketika pacarnya, semisal jalan dengan laki-laki lain, tiba-tiba mengamuk," terangnya.

Selain mengingatkan terkait hal itu, Kastubi mengingatkan pula keberadaan AKBP Basuki yang telah berkeluarga.

Baca juga: Pengakuan Dosen Untag Sebelum Tewas, Akui AKBP Basuki Kekasihnya Sudah Pisah Ranjang dengan Istri 

Hubungan pria dan wanita tanpa ikatan pernikahan tinggal satu atap saja sudah salah.

Apalagi, Basuki, pria yang berprofesi sebagai polisi ini sudah berkeluarga.

"Kata Levi, AKBP Basuki sudah pisah sama istri sahnya, bukan cerai, tapi pisah (ranjang)," bebernya.

Namun, nasihat dari Kastubi hanya angin lalu saja bagi dosen Levi.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved