Eks Bupati Jembrana dan Istri Tewas

Sosok Ida Bagus Ardana Eks Bupati Jembrana Ditemukan Tewas Membusuk Bersama Istri, Dikenal Ramah

Ida Bagus Ardana, eks Bupati Jembrana ditemukan tewas bersama istrinya pada Kamis, (8/7/2024).

|
Youtube SEJARAH BALI
Ardana Eks Bupati Jembrana ditemukan tewas bersama istrinya. 

"Istrinya di kamar, untuk istrinya kamarnya terkunci, sudah mengeluarkan bau busuk. Diketahuinya anaknya ibu ini mencari ibunya, kamarnya terkunci, ada jendela dibuka sudah ada bau menyengat," lanjutnya.

Adapun awal mula ditemukannya jenazah mantan Bupati Jembrana itu berawal dari kecurigaan tetangga.

Pasalnya, sejak tiga hari terakhir kedua pasutri itu tidak ada aktivitas sama sekali kemudian rumah terkunci dan tampak kotor.

"Saya ditelepon tetangga, sekitar pukul 18.35 Wita, rumah Pak Ardana 3 hari dikunci, dilihat kotor rumahnya, lalu kami masuk, saya motong gembok dari dalam dibantu warga pakai gerinda, lalu ditemukanlah mayat Pak Ardana," jelasnya.

Senada dengan Kaling, Kelian Tempekan, I Wayan Kartawan, mengisahkan bahwa almarhum IB Ardana punya kebiasaan beraktivitas olahraga jalan-jalan di sekitar perumahan.

"Almarhum Pak Ardana sudah lama tinggal di sini, ini sudah rumah lama, biasa jalan-jalan, bapak sering olahraga, saya bertemu terakhir bulan Maret kemarin bawa surat edaran," ujar dia.

Tak Terlihat Sudah 3 Hari

Menurut keterangan tetangga rumah yang ditinggali keduanya tidak terlihat ada aktivitas sejak tiga hari terakhir hingga akhirnya keduanya ditemukan meninggal dunia.

Muncul berbagai spekulasi di kalangan warga sekitar perumahan mengenai peristiwa ini, ada dugaan keduanya sakit, bunuh diri, hingga kejadian perampokan.

Saat dikonfirmasi mengenai dugaan awal penyebab meninggalnya kedua jenazah yang ditemukan, Kasih Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi belum bisa memberikan penjelasan, ia mengaku masih mendalami kasus ini.

"Masih dalam konfirmasi," kata AKP Sukadi, pada Jumat 9 Agustus 2024.

Sementara itu, semalam jenazah IB Ardana dan istrinya dievakuasi dengan dua unit ambulans tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar sekitar pukul 21.00 WITA.

Kedua jenazah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof dr IGNG Ngoerah Denpasar. Sedangkan untuk kepentingan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kediaman dipasang garis polisi.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved