Berita Palembang

Pria Berjaket Ojol Jambret HP Pelajar SMA di Bukit Sangkal Palembang, Modus Pepet Korban Saat Sepi

Pria berjaket Ojol terekam CCTV menjabret pelajar SMA yang melintas di Jalan Sambung Rasa Kelurahan Bukit Sangkal, Kalidoni, Palembang. 

Rekaman CCTV
Tangkap layar aksi jambret hp yang dilakukan pria berjaket ojol terhadap pelajar SMA yang hendak pergi sekolah saat melintas di Jalan Sambung Rasa Kelurahan Bukit Sangkal, Kalidoni, Palembang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang pelajar SMA menjadi korban jambret akan  berangkat menuju sekolah dan melintas di Jalan Sambung Rasa Kelurahan Bukit Sangkal, Kalidoni, Palembang. 

Dalam rekaman CCTV yang merekam peristiwa itu, terlihat siswa SMA tersebut berjalan kaki sambil memegang handphone, kemudian pelaku yang mengenakan jaket ojol memepet korban dan merampas handphone.

Situasi jalan yang cukup sepi saat itu mempermudah pelaku kabur setelah berhasil merampas handphone korban.

Sontak korban langsung berupaya mengejar pelaku, namun apadaya pelaku yang mengendarai motor Beat tancap gas dan melarikan diri.

Ketua RT 22, M Nur mengatakan peristiwa terjadi terjadi pada 30 Juli 2024 lalu sekitar pukul 06:26 WIB.

Korban merupakan siswa SMA yang hendak berangkat ke sekolah.

"Kejadiannya pagi korban mau pergi sekolah pakaian putih-putih. Yang diambil handphone, " ujar Nur saat dijumpai, Senin (5/8/2024).

Baca juga: Diduga Rebutan Lahan Parkir, Muslah Jukir Liar di Lubuklinggau Tewas Dikeroyok, Leher Ditusuk Pisau

Mulanya pelaku melintas berhadapan dengan korban lalu melihat korban yang tengah bermain handphone langsung memutar balik dan memepet korban.

"Pelaku putar balik ketika melihat korban berjalan sambil memegang handphone. Tidak tahu apakah korban membuat laporan sebab ada polisi datang malam-malam, dia (korban) bukan warga kami beda RT saja," katanya.

Menurutnya pelaku diduga adalah orang yang sama ketika peristiwa jambret kalung ibu-ibu di TKP yang sama.

"Dalam bulan Juli sudah dua kali kejadian TKP-nya sama. Pertama tanggal 3 Juli lalu ibu-ibu kalungnya nyaris hilang ketika ditarik jambret yang pelakunya diduga sama. Sebab jaket dan motornya sama persis," tuturnya.

Pasca dua kejadian jambret itu kini warga sekitar menjadi was-was ketika keluar rumah tanpa kendaraan karena khawatir menjadi korban berikutnya.

Ia mengimbau warga setempat agar tetap waspada keluar rumah dan tidak menggunakan atau memegang barang berharga ketika keluar rumah.

"Warga sudah saya imbau kalau keluar rumah jangan pakai kalung, perhiasan dan lain-lain. Selain itu kalau di Jalan jangan sambil memainkan handphone, " katanya.

Terpisah Kapolsek Kalidoni AKP Trisofa melalui Kanit Reskrim Iptu Cepi Aminuddin mengatakan, untuk sementara pihaknya belum menerima laporan tersebut.

"Untuk sementara belum ada laporannya, nanti akan kami selidiki. Nopol motor pelaku tidak ada," katanya.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved