Berita OKU Timur
Sudah 3 Tahun Ditiadakan, Masyarakat Tanjung Kemala OKU Timur Rindukan Lomba Bidar Saat HUT RI
Masyarakat Kecamatan Martapura khususnya di Desa Tanjung Kemala merindukan adanya acara lomba bidar pada perayaan peringatan HUT Kemerdekaan RI.
Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Sejumlah masyarakat Kecamatan Martapura khususnya di Desa Tanjung Kemala merindukan adanya acara lomba bidar pada perayaan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
Menurut Jupri seorang warga Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura, bahwa acara lomba bidar saat ini tidak pernah ada lagi diadakan di Martapura.
Biasanya sering digelar tepatnya di aliran Sungai Komering Desa Tanjung Kemala di bawah jembatan Mobil hingga jembatan rel kereta api.
"Seingat saya sudah 3 tahun ini, lomba bidar tidak pernah digelar lagi di tepian komering ini," katanya, Senin (29/07/2024).
Ia selaku warga lokal sangat merindukan acara tersebut. Karena masyarakat juga bisa ikut memeriahkan peringatan HUT kemerdekaan RI dengan ikut lomba bidar ini.
"Selain itu juga dengan adanya acara lomba bidar tersebut kita bisa menghidupkan para pedagang UMKM. Mereka bisa mencari rejeki dengan berdagang makanan walaupun waktunya hanya sehari," ucapnya.
Baca juga: BESOK Listrik Padam 3 Jam di Sejumlah Wilayah Palembang & Banyuasin karena Pemeliharaan Jaringan
Namun sambung jupri, terlepas dari itu, tentunya masyarakat butuh support dari Pemkab khususnya dinas terkait.
Karena jika desa yang mengadakan lomba juga perlu dukungan dari pemerintah.
"Setahu saya selama ini lomba biduk trasional itu masih berjalan (ada) setiap tahun, digelar pada acara HUT RI. Namun di daerah pesisir komering yang lain, padahal kita ketahui Martapura ini sebagai ibukota dari OKU Timur," ujarnya.
Padahal, lanjut kata dia, seandainya digelar di Sungai Komering yang ada di Desa Tanjung Kemala ini, lomba biduk tradional tersebut , sangat meriah sekali.
"Karena selain warga lokal yang menyaksikan tontonan tersebut, orang-orang dari luarpun ikut menonton. Sebab dapat dilihat langsung oleh para pengendara yang melintas di jembatan mobil," pungkasnya.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Bobol Pondok Milik Petani di Muaradua, Reki Langsung Ditangkap Polisi di Sekitar TKP |
![]() |
---|
Tiga Petinggi Negara akan Berkunjung ke OKU Timur, Bakal Diberi Gelar Kehormatan Adat Komering |
![]() |
---|
Ketua DPRD OKU Timur Dorong Perbaikan Cepat Jembatan Pisang Jaya yang Ambruk Lewat APBD Perubahan |
![]() |
---|
Kisah Hidup Ahmad Sudiono di Desa Purworejo OKU Timur Menggantungkan Hidup Menanam Jagung |
![]() |
---|
Perekonomian Warga Jadi Taruhan, Usai Jembatan Sungai Toba OKU Timur Ambruk, Mobilisasi Terhenti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.