Kecelakaan Di Tol Indralaya Prabumulih

Kronologi dr Bela Tewas Kecelakaan di Tol Indralaya Prabumulih, Mobilnya Tabrak Tronton

Kronologi kecelakaan maut di Tol Indralaya-Prabumulih pada Senin (15/7/2024) malam yang menewaskan dr Bela Riski Dinanti. 

|
Dok Polisi/Kolase Tribun Sumsel
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan maut di Kilometer 48+500 jalur A Tol Indralaya-Prabumulih, Senin (15/7/2024) malam. 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Kecelakaan maut di Tol Indralaya-Prabumulih pada Senin (15/7/2024) malam menewaskan dr Bela Riski Dinanti. 

Informasi yang dihimpun, kecelakaan berawal saat mobil Kijang Innova dengan plat nomor BG 1121 DY yang dikendarai dokter Bela bersama suaminya melaju dari arah Indralaya menuju Prabumulih.

Saat melaju di kilometer 48+500 jalur A wilayah Muara Enim pada pukul 19.30 WIB, mobil menabrak truk tronton dengan plat nomor BG 8978 S.

"Informasi yang kami dapatkan dari polisi, diduga pengemudi Innova tidak fokus berkendara sehingga menabrak truk dari belakang," kata Branch Manager Tol Indralaya-Prabumulih, Syamsul Rijal, Selasa (16/7/2024).

Mobil Innova sempat berupaya menghindari tabrakan, namun tak berhasil.

Kecelakaan beruntun terjadi saat mobil Kijang Innova lainnya dengan plat nomor BG 20 PZ, menabrak mobil Innova pertama yang masuk ke kolong truk.

Pengemudi Innova pertama, diketahui bernama Dwiki Ridho Akbar yang merupakan suami dari dr Bela.

"Selain korban meninggal dunia, ada tiga orang pengendara lainnya mengalami luka dirawat di Rumah Sakit Pertamina Prabumulih," terang Syamsul.

Kecelakaan ini telah ditangani oleh Unit Lakalantas Polres Muaraenim dan Hutama Karya selaku pengelola Tol Indralaya-Prabumulih. 

"Kami tidak hentinya mengimbau agar pengguna jalan tol agar senantiasa hati-hati," pesan Syamsul.

Sosok Dokter Teladan

Di kenangan banyak orang, dr Bela yang merupakan anak tunggal pasangan Iskandar dan Rasmiyati dikenal sebagai pribadi yang baik dan berpestasi 

Bahkan korban menyabet sebagai dokter teladan peringkat ke 2 se-Sumsel tahun 2024.

Pilunya, dr Bela ternyata memiliki dua anak yang masih kecil. 

"Korban meninggalkan dua anak perempuan yang masih kecil-kecil. Suami korban adalah Brigpol Dwiky Rido Akbar anggota Satintelkam Polres Muara Enim yang merupakan anak AKBP Purn Andi Julianto. Sampai saat ini, korban masih di rumah sakit Prabumulih, kami menunggu di rumah duka," ujar Suhardi SH Mkn alias Bodong yang merupakan paman dr Bela. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved