Seputar Islam

12 Amalan Bulan Muharram 1446 H Sesuai Sunnah Lebih Utama Dikerjakan, Umat Muslim Perlu Tahu

Berikut 12 amalan Bulan Muharram 1446 H sesuai sunnah lebih utama dikerjakan, umat muslim perlu tahu.

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
GRAFIS TRIBUN SUMSEL
Berikut 12 amalan Bulan Muharram 1446 H sesuai sunnah lebih utama dikerjakan, umat muslim perlu tahu. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut 12 amalan Bulan Muharram 1446 H sesuai sunnah lebih utama dikerjakan, umat muslim perlu tahu.

Bulan Muharram adalah bulan pertama dalam sistem penanggalan Islam atau Hijriah.

Bulan Muharram memiliki sejumlah keistimewaan.

Disebutkan dalam sabda Rasulullah SAW sebagai berikut:

"Sesungguhnya, zaman berputar sebagaimana ketika Allah menciptakan langit dan bumi. 1 tahun ada 12 belas bulan, di antaranya 4 empat bulan haram (suci), tiga bulan berurutan, yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Muharram, kemudian bulan Rajab suku Mudhar, antara Jumadil Tsani (Jumadil Akhir) dan Sya'ban." (HR. Bukhari dan Muslim).

Di bulan Muharram, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan.

Berikut ini 12 Amalan Bulan Muharram 1446 H Sesuai Sunnah lebih utama dikerjakan, Umat Muslim Perlu Tahu.

Melansir kemenag.go.id dari KompasTv, ada 12 amalan yang afdol dilakukan selama bulan Muharram. Hal itu sesuai dengan dilakukan Syekh Abdul Hamid dalam kitabnya Kanzun Naja was Surur Fi Ad'iyyati Tasyrahus Shudur:

1. Melakukan salat

Selain salat wajib yang tidak boleh ditinggalkan, umat muslim juga sebaiknya memperbanyak salat sunah seperti Tahajud, Rawatib, Tahiyatul Wudhu, Istikharah, Tahiyatul Masjid hingga salat Hajat.

2. Berpuasa

Amalan bulan Muharram lainnya yakni puasa sunah Tasua, Asyura, 11 Muharram dan Ayyamul Bidh. Masing-masing memiliki keutamaan pahala yang besar.


3. Menyambung silaturahmi

Menyambung silaturahmi tidak hanya mempererat tali persaudaraan akan tetapi juga mendapatkan ridha Allah SWT. Sebagaimana hadits Qudsi riwayat Tirmidzi & Abu Dawud, dikatakan bahwa:

"Siapa yang menyambung silaturahim, maka akan Aku sambung rahmat-Ku untuknya. Dan siapa yang memutuskan silaturahim, maka Aku putuskan pula rahmat-Ku untuknya." (HR Tirmidzi & Abu Dawud).

4. Bersedekah

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved