Kasus Vina Cirebon

6 Fakta Kasus Pembunuhan Vina Cirebon 2016, Sempat Dianggap Tewas Kecelakaan, 3 Pelaku DPO Diburu

Inilah sederet fakta terkait kasus pembunuhan Vina di Cirebon tahun 2016. Sempat dilaporkan mengalami kecelakaan tunggal saat tabrak tiang listrik

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
cinepolis
6 Fakta Kasus Pembunuhan Vina Cirebon 2016, Sempat Dianggap Tewas Kecelakaan, 3 Pelaku DPO Diburu 

TRIBUNSUMSEL.COM- Inilah sederet fakta terkait kasus pembunuhan Vina Dewi, di Cirebon tahun 2016.

Seperti diketahui, kasus ini kembali ditelusuri polisi buntut viralnya film Vina : Sebelum 7 Hari.

Vina Sebelum 7 Hari ini mengulas kronologi sebelum dan sesudah kematian Vina dan kekasihnya, Eky oleh geng motor berisi 11 orang.

Baca juga: Sebelum Difilmkan, Keluarga Vina Curhat Didatangi 2 Pria Misterius, Kini Polisi Buru 3 DPO Pembunuh

Diketahui, baru delapan orang yang ditangkap sejak 8 tahun lalu, sementara 3 pelaku lainnya kini tengah diburu.

Kasus Vina kembali mencuat seusai film yang diadaptasi dari kasus pembunuhan Vina itu tayang di bioskop mulai 8 Mei 2024.

Masyarakat beramai-ramai mendorong agar polisi menangkap tiga pembunuh Vina yang saat ini buron.

Berikut 6 Fakta terkait kasus Pembunuhan Vina

1. Sempat Dikira Korban Kecelakaan

Pembunuhan Vina Cirebon berawal ketika perempuan 16 tahun itu melewati di Jalan Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu (27/8/2016) malam.

Dia ditemukan tergeletak tanpa nyawa bersama kekasihnya, Muhammad Rizky yang akrab dipanggil Eki (16).

Laporan awal menyebutkan, Vina mengalami kecelakaan tunggal saat berboncengan dengan Eki.

Keduanya menabrak tiang listrik dan trotoar jembatan flyover di arah Majasem, Cirebon menuju Sumber, Kabupaten Cirebon.

Beberapa hari kemudian, Wasnadi mendapat informasi putrinya meninggal akibat kekerasan oleh geng motor.
Perempuan itu mengalami luka parah di bagian kepala, tubuh, dan kaki.

"Informasi dari polisi, pelakunya geng motor. Cuma geng motornya apa, saya enggak tahu, tapi pokoknya saya dari keluarga, mohon kepolisian memberikan hukuman seberat-beratnya, dihukum mati, kalau bisa dibasmi aja semua, sangat meresahkan," kata Wasnadi pada Jumat 2 September 2016, dilansir dari Kompas.com, Sabtu (11/5/2024).

Baca juga: Inilah 3 Indentitas DPO Pelaku Kasus Pembunuhan Vina Cirebon 2016, Bantah Dugaan Ada Anak Polisi

2. Dibunuh dan Dirudapaksa

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved