Pilkada OKU Timur 2024

Pilkada OKU Timur 2024, Pasangan Incumbent Enos-Yudha Terus Jajaki Parpol, Saat Ini Sudah 7 Partai

Pasangan incumbent bakal calon bupati dan wakil bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT dan HM Adi Nugraha Purna Yudha SH (Enos-Yudha) berupaya terus menjaja

Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM/CHOIRUL RAHMAN
Pasangan incumbent Ir H Lanosin MT dan HM Adi Nugraha Purna Yudha SH (Enos-Yudha) berupaya terus menjajaki berbagai partai politik, Selasa (14/05/2024). 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Choirul Rahman

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Pasangan incumbent bakal calon bupati dan wakil bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT dan HM Adi Nugraha Purna Yudha SH (Enos-Yudha) berupaya terus menjajaki berbagai partai politik.

Hal tersebut dilakukan tentunya guna meraih dukungan dari partai politik, untuk mendukung pasangan pertahana tersebut untuk maju kembali di Pilkada OKU Timur tahun 2024 ini.

Dimana keseriusan pasangan petahana Enos-Yudha ini terlihat dari banyaknya partai politik yang telah mereka datangi untuk mendaftar di Pilkada.

Terdapat beberapa Parpol yang telah didatangi oleh pasangan Enos-Yudha ini mulai dari PKB, Demokrat, Golkar, PAN, Partai Hanura, Partai NasDem hingga PPP.

Namun di sisi lain, belum nampak keseriusan pasangan lain untuk menjadi penantang pasangan petanahana Enos-Yudha dalam Pilkada ini.

Bakal Calon Bupati OKU Timur 2024-2029, Ir H Lanosin MT mengatakan, bahwa sejak KPU memulai tahapan Pilkada 28 Februari 2024 lalu, dirinya memang sudah bergerak.

"Artinya sesuai dengan aturan KPU kandidat bakal calon harus mendapat dukungan partai politik minimal 20 persen dari jumlah kursi di DPRD OKU Timur. Lalu saya sama Mas Yudha sudah menjalin komunikasi dengan berbagai partai politik," kata Enos sapaan akrabnya, saat dibincangi di Puri Sebiduk Sehaluan, Selasa (14/05/2024).

Ia juga menyampaikan, mengenai kadidat lain, Enos mengaku tidak begitu mengetahui. Sebab ia hanya fokus dengan upaya untuk bisa kembali mencalonkan diri bersama Mas Yudha pada Pilkada OKU Timur 2024 ini.

Namun dirinya mengungkapkan, bahwa negara Indonesia merupakan negara demokrasi, termasuk juga di OKU Timur. Sehingga semua warga negera memiliki hak yang sama untuk mencalonkan diri.

"Silakan saja jika ada kandidat lain ingin maju pada Pilkada OKU Timur tahun 2024 ini. Karena negara kita ini merupakan negara demokrasi jadi siapa saja dapat mencalonkan diri," ujarnya.

Saat ditanya soal kemungkinan berhadapan dengan kotak kosong (tampa calon lain), ia menjawab untuk saat ini belum bisa diprediksi.

Sebab masih ada jarak waktu hingga sekitar pertengahan Agustus 2024, sebelum KPU mentapakan pasangan calon bupati dan wakil bupati.

"Artinya masih ada jeda waktu, bagi siapapun yang ingin maju Pilkada 2024," bebernya.

Sementara, Ketua KPU Kabupaten OKU Timur Denis Firmansyah, memastikan tidak ada pasangan calon independen atau perseorangan yang maju Pilkada 2024.

Sebab sejak dibuka pendaftaran bagi perseorangan, pada 8 Mei hingga 12 Mei 2024 tidak ada pasangan yang mendaftar.

"Pendaftaran atau penyerahan dokumen persyaratan dukungan bagi calon perseorangan sudah ditutup 12 Mei 2024 pukul 23.59 WIB. Dan tidak ada yang daftar," ucapnya.

Ia juga menyampaikan, sejak tahapan pengumuman mengenai jalur perseorangan tidak ada pihak yang berkonsultasi ke KPU Kabupaten OKU Timur.

Sampai batas akhir pendaftaran bakal calon perseorangan atau independen tidak ada bakal pasangan calon perseorangan Bupati dan Wakil Bupati OKU Timur yang menyerahkan syarat minimal dukungan dan sebaran kepada KPU Kabupaten OKU Timur.

"Sampai akhir batas pendaftaran tidak ada calon perseorangan yang mendaftar," pungkasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved