Warga Lahat Tewas Saat Digerebek
Dokter Forensik RS Bhayangkara Ungkap Penyebab Meninggalnya Candra, Tewas Digerebek Polres Lahat
Dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara Moh Hasan Palembang mengungkap penyebab kematian Candra Widodo yang kabur saat penggerebekan narkoba di Muara
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Kharisma Tri Saputra
"Kami melihat kondisi Kak Cacan meninggalnya dalam keadaan tidak wajar, bagian tubuh luka lebam, di kepala luka robek seperti dipukul serta dibagian kaki juga ada memar, ditangannyo kami jingok cak seperti abis keno ikat,"kenangnya.
Selanjutnya, dari kejadian tersebut pihak keluarga membuat laporan ke Satreskrim Polres Lahat guna kepentingan autopsi lebih lanjut ke Fasilitas kesehatan RSUD Di Palembang.
"Kami sudah lapor atas kejadian ini, sekarang Kak Cacan sudah dibawa ke Palembang untuk dilakukan Autopsi," terangnya.
Baca juga: Suryadi Dibawa ke RS Dengan Pikap, Tewas Ditusuk Saat Ngopi di Banyuasin, Pelaku Diburu Polisi
Baca juga: BREAKING NEWS : Pria di Tanjung Lago Banyuasin Tewas Ditusuk Sesama Pengunjung Saat Ngopi di Warung
Informasi terangkum, kejadian meninggalnya Candra ada kaitannya dengan penggerebekan di kediaman Padel Amirat (23) warga Jalan PNPM II Gang Bersama II Desa Selawi, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat yang disangkakan melanggar pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
Sementara Kasatres Narkoba Polres Lahat AKP Afranol S.H mengatakan bahwa pengerebekan di TKP kediaman Padel sudah sesuai SOP dan dari TKP petugas sudah juga mengamankan barang bukti berikut tersangka Fadel.
"Insha Allah sudah sesuai SOP, kami sudah mengamankan terduga Padel berikut barang bukti narkoba serta barang bukti terkait lainnya,"jelas AKP Afranol. Rabu, (1/5/2024).
Selanjutnya, kasus ini sudah masuk dalam tahap sidik.
Sesuai aturan, pihaknya dalam tahap ini masih melakukan tahapan sidik selama 3x24 jam sesuai aturan yang ada.
"Untuk keterangan lebih lanjut, rilis resmi akan disampaikan bagian Humas Polres Lahat. Sekarang untuk alamrhum Candra sudah dibawa ke salah satu Rumah Sakit di Palembang untuk proses Autopsi. Anggota kita juga ikut ke Palembang,"tandasnya.
Sementara Kapolres Lahat AKBP God Parlasro Sinaga dikonfirmasi, mengatakan ia menghormati upaya hukum yg ditempuh keluarga almarhum Candra dengan membuat laporan polisi.
"Saya pastikan proses hukumnya akan berjalan transparan,"tegas Kapolres Lahat via WhatsApp.
Lakukan Penggerebekan
Sementara Kanit Idik Satresnarkoba Polres Lahat Ipda Tri Putra H Surbakti mengatakan, kejadian ini bermula saat tim hendak menggerebek rumah salah seorang bandar narkoba di Lahat.
Lalu saat penggerebekan ada empat orang termasuk korban.
"Saat digerebek ada empat orang, dua kabur dan dua lagi diamankan salah satunya korban. Sebelumnya Candra ini juga kabur, dia lari ke arah perkebunan yang curam, saat melihat dia melambat kami melakukan evakuasi," ujar Putra saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, Rabu (1/5/2024).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.