Berita Sumsel Maju untuk Semua
Pemprov Sumsel Peringati Hari Otonomi Daerah XXVII Tahun 2024
Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel) melaksanakan Upacara dalam rangka memperingati hari otonomi daerah ke XXVII Tahun 2024.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel) melaksanakan Upacara dalam rangka memperingati hari otonomi daerah ke XXVII Tahun 2024, (Kamis, 25/4/2024)
Bertempat di halaman Kantor Gubernur Sumsel, Sekda Provinsi Sumsel Ir. SA Supriono bertindak sebagai inspektur upacara.
Dalam sambutan Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian yang dibacakan Sekda Supriono, Peringatan Hari Otonomi Daerah merupakan refleksi untuk terus memperkokoh komitmen, tanggung jawab dan kesadaran seluruh jajaran pemerintah daerah akan amanah serta tugas demi keberlanjutan dalam pengelolaan SDA dan lingkungan hidup di tingkat lokal serta mempromosikan model ekonomi yang marah lingkungan.
"Pemerintah Daerah harus terus ingat akan arti, filosofi serta tujuan dari otonomi daerah sebagaimana tertuang dalam UU Nomor 23 tahun 2014 bahwa urusan pemerintah merupakan urusan yang dikelola bersama seluruh lapisan pemerintahan dengan tujuan utama kesejahteraan dan tujuan demokrasi. Otonomi daerah dirancang untuk untuk dua tujuan kesejahteraan dan tujuan demokrasi. Pembagian urusan pemerintahan menjadi urusan pemerintahan yang konkuren antara pusat, provinsi dan/ kabupaten/kota. Dan kita sebagai pemerintah daerah harus bisa mengartikan kepentingan masyarakat dan mengimplementasikan kepentingan tersebut untuk pemerintahan yang lebih partisipasif, transparan, akuntabel serta responsif." ujar Supriono.
Baca juga: Hadiri Upacara Hari Otonomi Daerah Nasional, Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sangat Baik
Peringatan Hari Otonomi Daerah ke XXVII Tahun 2024 yang mengangkat tema" Otonomi daerah berkelanjutan menuju ekonomi hijau dan lingkungan yang sehat '".
Selaras dengan tujuan dasar dari otonomi daerah dan mendukung pemerintah untuk dapat mengoptimalisasikan potensi sumber daya alam secara lebih efesien dan berkelanjutan dan transformasi produk unggulan dengan tetap memperhatikan potensi daerah seperti pertanian, kelautan dan pariwisata.
"Dalam konteks ekonomi hijau, satu dari Enam strategi transformasi ekonomi Indonesia untuk visi 2045, otonomi daerah memberikan keluasan kepada pemerintah daerah untuk melakukan mengelolaan sumber daya alam secara lebih efesien dan berkelanjutan serta eksperimentasi kebijakan di tingkat lokal guna mendorong implementasi teknologi hijau. " ujar S.A Supriono
Kemendagri berkomitmen untuk memperkuat fungsinya dalam berkomitmen untuk memperkuat fungsi dalam fasilitas produk hukum daerah yang berfokus pada pembangunan ekonomi hijau untuk mencapai keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat secara holistik.
Turut hadir Para Kepala OPD Provinsi Sumsel.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Sumsel Cetak Sejarah, Jadi Provinsi Pertama Inisiasi Perlindungan Anak & Perempuan Pasca Perceraian |
![]() |
---|
Tangis Haru Keluarga Usai 10 Hari Pelajar Ikuti Retret Laskar Pandu Satria, HD: Mereka Jadi Tangguh |
![]() |
---|
Buka Turnamen Sepak Bola Antar Partai, HD: Momen Ukhuwah Kompak Sesama Insan Politik |
![]() |
---|
Herman Deru Beri Apresiasi Komitmen Perusahaan di Sumsel Jaga Kelestarian Lingkungan |
![]() |
---|
Herman Deru Sebut GSMP Sukses Turunkan Inflasi, Sekarang Saatnya Mengubah Paradigma Panti Sosial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.