Berita OKI
Speedboat Boleh Beroperasi Tapi Pengunjung Wisata Air Sungai Komering Wajib Gunakan Life Jacket
wisata air speedboat 'Cakat Stempel' juga menjadi ajang hiburan masyarakat menikmati suasana berlebaran di Kayuagung
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Perayaan lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah diwilayah Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir setiap tahunnya berlangsung cukup meriah.
Berbagai tradisi dan budaya seperti karnaval Midang Bebuke Morge Siwe dan perlombaan Cang Incang menjadi kegiatan rutin yang mampu menarik perhatian masyarakat dan wisatawan.
Selain itu, wisata air speedboat 'Cakat Stempel' juga menjadi ajang hiburan masyarakat menikmati suasana berlebaran di Kayuagung.
Sebagai upaya memberikan rasa aman kepada masyarakat yang akan menikmati wisata air tersebut, Pemkab bersama Polres OKI membagikan puluhan life jacket dan pelampung kepada masyarakat yang akan digunakan selama wisata air tersebut berlangsung.
"Kami mengapresiasi inisiasi pembagian life jacket oleh Polres OKI ini, artinya masyarakat tetap boleh bersenang-senang,"
"Boleh menikmati kegembiraan dengan cakat stempel ini tanpa mengabaikan keselamatan" kata Pj Bupati OKI, Asmar Wijaya sewaktu berada dikawasan sungai Komering Kelurahan Cinta Raja Kayuagung pada Selasa (9/4/2024) sore.
Dia turut menghimbau para pemilik speedboat dan masyarakat supaya mematuhi peraturan yang sudah dikeluarkan selama pelaksanaan wisata air di sungai komering ini
"Untuk para pemilik speedboat agar tidak memacu speednya dengan kecepatan tinggi, wajib memiliki life jacket, jangan memuat penumpang yang melebihi kapasitas,"
"Bagi masyarakat yang hendak naik juga agar tertib wajib memakai life jacket, kita tertib bersama untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan" pintanya.
Ditambahkan Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto pembagian life jacket dimaksudkan agar masyarakat dapat menikmati wisata air cakat stempel dengan aman dan nyaman.
"Kegiatan pembagian life jacket ini karena dalam wisata air berpotensi menimbulkan kecelakaan, beberapa tahun ke belakang sudah sering terjadi kecelakaan bahkan ada korban jiwa, untuk itu pengunaan life jacket dan pelampung ini agar masyarakat lebih aman," sebut dia.
Selain penggunaan life jacket dan pelampung, menurut Hendrawan, pihaknya sudah mengeluarkan peraturan selama berlangsungnya wisata air.
"Pemilik speedboat yang hendak beroperasi kita wajibkan mendaftar terlebih dahulu dan wajib memiliki life jacket, sebelum beroperasi juga kita cek kelayakan speednya, kita juga mengatur alokasi waktu operasional bagi para pemilik speed mulai tanggal 11 sampai 13 April, di luar tanggal tersebut, speed sudah dilarang, pemilik speed juga wajib membatasi penumpangnya dan tidak kebut-kebutan," tegasnya.
Dikatakan pihaknya berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya acara midang dan wisata air cakat stempel di libur lebaran kali ini.
"Kegiatan cakat stempel ini memang memiliki daya tarik yang luar biasa apalagi berbarengan dengan pelaksanaan midang,"
"Sehingga akan menimbulkan kemacetan dan potensi laka dan gangguan kamtibmas, Polres OKI berkomitmen menjaga kegiatan dari awal sampai akhir," tutupnya.
Tangis Haru Murni, Rumahya yang Rusak Parah Akibat Angin Kencang di OKI, Kini Dibangun Lagi |
![]() |
---|
PKL di Taman Segitiga Emas Bakal Dipindahkan Jelang HUT ke-80 OKI, Pedagang Khawatir Timbul Gesekan |
![]() |
---|
Batas Terakhir Besok, 26 Honorer di OKI Belum Unggah Berkas, Terancam Batal Jadi PPPK Paruh Waktu |
![]() |
---|
Nekat, Pria di OKI Coba Rampas Mobil di Jalanan Setelah Gagal Curi Motor, Terhenti Usai Tabrak Pohon |
![]() |
---|
AKP Teguh Prasetyo Jabat Kasat Reskim Polres OKI Gantikan Iptu Rio Trisno |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.