WNA Rusia Bobol ATM di Palembang

BREAKING NEWS : Bermodal Laptop dan Kabel Data, WNA Rusia Ditangkap Karena Bobol ATM di Palembang

tim gabungan Ditreskrimum Polda Sumsel bersama Unit Pidum Satreskrim Polrestabes Palembang meringkus WNA (warga negara asing) asal Rusia yakni Vladimi

Penulis: andyka wijaya | Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Andi Wijaya
Vladimir Kasarski, WNA Rusia ditangkap Polrestabes Palembang - Bermodal Laptop dan Kabel Data, WNA Rusia Ditangkap Karena Bobol ATM di Palembang 

Selain mengamankan tersangka Vladimir Kasarski, petugas juga diamankan barang bukti berupa satu unit laptop, handphone, uang tunai Rp 30 juta dan pakaian yang digunakan palaku saat beraksi.

“Motif kejadian karena kebutuhan ekonomi. Selain di Palembang, tersangka juga beraksi di Jawa Timur yang saat ini aparat kepolisian disana juga mencari tersangka. Tentu kita juga akan berkoordinasi,” ungkap Harryo.

Atas perbuatan tersangka dikenakan Pasal 363 Ayat 5 Jo 53 KUHP dengan ancaman pidana di atas lima tahun penjara. 

Vladimir Kasarski, WNA Rusia ditangkap Polrestabes Palembang
Vladimir Kasarski, WNA Rusia ditangkap Polrestabes Palembang (Sripoku.com/ Andi Wijaya)

Sedangkan, pelaku saat di interograsi Kapolrestabes, Palembang, mengaku awalnya ia ke Indonesia hanya untuk tinggal saja.

Namun dirinya ditawarkan oleh pelaku utama, hacker asal mesico tersebut untuk melakukan aksi tersebut. 

' ya lantaran tidak ada pekerjaan, saya pun mau melakukan aksi tersebut," ungkapnya. 

Lanjut Vladimir, dirinya sudah beraksi di dua lokasi, pertama di Jawa timur dan menghasilkan mendapatkan uang sebanyak 200 juta, lalu ini yang kedua.

"Ini yang kedua namun saat beraksi, setelah masuk dalam ATM dan memasang Laptop serta kabel data. Saya sudah dicurigai security,' akunya. 

Karena panik, sambung warga Rusia ini, dirinya langsung masuk ke dalam mobil. " saat itu tinggal menunggu uang keluar saja. Namun ada yang curiga. Saya pun langsung keluarga dari ATM di lokasi dan meninggal lokasi," akunya. 

Setiap kali berhasil, ditambahkan Vladimir, yang hasil aksi terbuat ia bagi dua dengan hacker yang di negara mesico ," hasil kejahatan itu uangnya kami bagi dua pak," akunya kembali dengan kepala tertunduk malu dan menyesali pwrbuatannnya. 

 

 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved