Idul Fitri

Pedagang Kue Lebaran Ramai Bermunculan di Lubuklinggau, Omsetnya Capai Rp 1 Juta Sehari

Mendekati Idul Fitri 2024, aneka kue kering mulai banyak dijajakan oleh pedagang  musiman di Kota Lubuklinggau Sumsel.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Eko Hepronis
Tesi saat melayani pembeli di Pasar Inpres Lubuklinggau, Rabu (3/4/2024). 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Mendekati Idul Fitri 2024, aneka kue kering mulai banyak dijajakan oleh pedagang  musiman di Kota Lubuklinggau Sumsel.

Salah satu di antaranya terlihat lorong Panorama Pasar Inpres Lubuklinggau.

Dari pangkal hingga ujung lorong di penuhi oleh lapak penjual kue kering yang membuka lapak di lokasi tersebut.

Pemandangan ini menjadi nuansa setiap menyambut momen hari raya yang tinggal menghitung hari.

Berbagai aneka kue kering seperti kue putri salju, cookies cokelat, kerupuk, aneka kemplang, hingga jajan kue kemasan lainnya tersedia lengkap di sini.

Tesi salah satu pedagang mengaku sudah hampir sepekan berjualan kue kering di Pasar Panorama Lubuklinggau.

"Alhamdulillah sudah mulai banyak yang beli kue lebaran," kata Tesi ketika ditemui di Pasar Inpres Kota Lubuklinggau, Rabu (3/4/2024).

Baca juga: Pemudik di Lubuklinggau Bisa Titip Kendaraan Gratis Di Kantor Polisi, Simak Syaratnya

Baca juga: 3 Ton Beras Ludes Dalam Satu Jam Dalam Operasi Pasar Murah di Kejari Lubuklinggau

Dia mengungkapkan, kue lebaran yang dijualnya beraneka ragam dengan harga perkilo bervariasi dari yang termurah Rp 60 ribu sampai Rp 120 ribu.

Adapun kue yang dijual diantaranya kacang-kacangan, astor, kuping gajah, lidah kucing, opak pedas, cokelat roka dan kue dahlia.

"Alhamdulillah sehari bisa bawa uang Rp 1 juta. Pembeli yang datang perhari antara 8 sampai 10 orang," ungkapnya.

Tesi mengaku diperkirakan pembeli makin ramai berburu kue kering lebaran mulai H-5 sebelum Lebaran. 

Sementara pembeli Era mengaku, khusus untuk kue kering lebaran ada yang dibeli dan dibuat sendiri oleh dirinya.

Namun untuk Lebaran kali ini ia memilih membeli ketimbang membuat sendiri karena  pertimbangan efisien waktu.

"Kalau buat takutnya makan waktu, makanya ada yang beli dan ada pula yang buat," pungkasnya. 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved