Berita Nasional

Reaksi Korban Kecelakaan di GT Halim Soal Sopir Truk Mau Beli Mobil yang Dirusak: Beli Pakai Takjil?

Salah satu korban kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur bereaksi usai mendengar sopir truk sesumbar ingin beli semua mobil

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Tribun Jakarta / Wartakotalive
Salah satu korban kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur bereaksi usai mendengar sopir truk sesumbar ingin beli semua mobil yang ditabrak 

TRIBUNSUMSEL.COM- Perdana, salah satu korban kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur bereaksi setelah mendengar pernyataan sopir truk yang sebabkan kecelakaan.

Sebelumnya, sopir truk plat nomor Palembang ini berinisial MI(18) sesumbar berniat membeli semua mobil yang ia tabrak pada Rabu (27/3/2024).

Ada sejumlah mobil yang menjadi korban tabrakan beruntun di Gerbang Tol Halim.

Baca juga: Tampang MI Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim, Ngaku Siap Beli Mobil yang Ditabrak

Mulai dari Isuzu, Hyundai, sampai Toyota Yaris.

Total harga mobil yang tabrakan di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur nyaris menyentuh Rp 2 miliar.

Sementara, pemilik Isuzu Traga Pikap, Pradana mengatakan bahwa ia belum sama sekali menerima ganti rugi.

Jangankan ganti rugi, pembicaraan soal beli mobil  sama sekali tidak ada.

"Ngomong mau dibayar semua mobil yang rusak, kenyataannya apa," katanya di kolom komentar postingannya, dilansir dari Tribunjakarta.com.

Ia meyakini Muhammad Isnen tak akan mampu membuktikan omongannya untuk membeli semua mobil yang ditabrak dalam kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim.

"Beli pakai takjil. Mobil segitu banyaknya," katanya.

Baca juga: Sosok MI Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim, Ngaku Siap Tanggung Jawab : Ada Bos

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa ucapan MI ngelantur.

"Tadi penyelidik menyampaikan komunikasi dengan anak ini, omongannya masih melantur," kata Ade.

Selain sesumbar akan membeli semua mobil yang ditabrak, MI juga mengarang cerita soal tali gas.

Ia mengaku telah dikerjai seseorang.

Nasib MI (18) sopir truk yang menyebabkan kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur, kini ditetapkan tersangka.
Nasib MI (18) sopir truk yang menyebabkan kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur, kini ditetapkan tersangka. (Kompas.com/Tribunnews.com)

Menurutnya orang tersebut melepas tali gasnya hingga tak bisa berfungsi normal.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved