Peminat Sepi, Operasional Teman Bus Diusulkan Diganti Jadi Feeder LRT

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pj Walikota Palembang Ratu Dewa mengusulkan agar operasional Teman Bus diganti menjadi Feeder LRT Sumsel saja karena peminat bus ini sepi.

Dia menjelaskan dari empat koridor yang ada, hanya satu koridor yang penumpangnya cukup bagus namun itu juga hanya 54 persen saja yakni rute Terminal Sako-Palembang icon.

Sisanya tiga rute lainnya yakni lang-alang Lebar (AAL) – Dempo, AAL-Talang Jambe dan Palembang Icon-Pusri sepi peminat atau di bawah 50 persen. Sedangkan biaya operasional Bus itu besar.

Ratu Dewa menyebut rapat membahas Fedeer LRT tadi menghasilkan sejumlah usulan yakni akan mengajukan sejumlah koridor baru feeder yang akan sinkron ke  akses LRT Sumsel.

Baca juga: Selain Feeder LRT, Trans Musi Teman Bus Palembang Juga Stop Operasional, Tagihan Rp6 M Belum Dibayar

Baca juga: Ratu Dewa Hadiri Launching Kartu Kredit Pemerintah Daerah, Empat OPD Jadi Pilot Project

"Setelah lebaran nanti akan ada tim dari Kementerian Perhubungan yang akan turun langsung ke lapangan meninjau lokasi mana saja yang dinilai strategis untuk menambah koridor Feeder LRT," ujar Ratu Dewa, Jumat (15/3/2024).

Jika usulan ini disetujui Pemkot Palembang juga meminta agar Kementerian Perhubungan sharing atau berbagi dana operasional Feeder LRT karena dan ya besar jika harus ditanggung Pemkot saja tidak akan cukup anggarannya.

"Itu baru usulan saja nanti akan  dirapatkan lagi bersama usia lebaran juga terkait titiknya yang diusulkan oleh pengamat transportasi," tutup Ratu Dewa.

Baca berita menarik lainnya di google news