Bulan Ramadhan

Hukum Mencicipi Makanan Saat Sedang Berpuasa, Apakah Membatalkan Puasa? Berikut Pandangan Ulama

Diriwayatkan dari Ibn Abbas, ia berkata, tidak masalah apabila seseorang yang berpuasa mencicipi cuka atau sesuatu selama tidak masuk kerongkongan

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Hukum mencicipi makanan saat sedang berpuasa, apakah membatalkan puasa? Berikut pandangan ulama. 

 

Artinya: Diriwayatkan dari Ibn Abbas, ia berkata, tidak masalah apabila seseorang yang berpuasa mencicipi cuka atau sesuatu selama tidak masuk kerongkongan/memakan. (Musannaf Ibn Abi Syaibah, juz 2, halaman: 304).

Masih dari sumber yang tribunsumsel himpun, Dalam fatwa asy-Syarqawi dalam kitabnya Hasyiyatusy Syarqawi ‘ala Tuhfatith Thullab :

وذوق

طعام خوف الوصول إلى حلقه أى تعاطيه لغلبة شهوته ومحل الكراهة إن لم تكن له حاجة ، أما الطباخ رجلا كان أو امرأة ومن له صغير يعلله فلا يكره في حقهما ذلك قاله الزيادي

Artinya, “Di antara sejumlah makruh dalam berpuasa ialah mencicipi makanan karena dikhawatirkan akan mengantarkannya sampai ke tenggorokan. Dengan kata lain, khawatir terlanjur tertelan masuk, lantaran sangat dominannya syahwat (untuk makan).

Kemakruhan itu sebenarnya terletak pada tidak adanya hajat tertentu dari orang yang mencicipi makanan itu.
Bila sekedar memasak untuk diri sendiri atau keluarga kecil, sedapat mungkin menakar bumbu dan rasa sesuai feeling saja. Apa lagi ada kekhawatiran sisa makanan tertelan dan masuk rongga perut. Lebih baik tak usah dicicipi.

Beda hukumnya bila profesinya seorang chef atau tukang masak dan orang yang masak untuk menyuapi anak kecilnya yang sedang sakit, maka mencicipi makanan tidaklah makruh. Demikian penuturan Az-Zayadi.

Itulah hukum mencicipi makanan saat sedang berpuasa, apakah membatalkan puasa? Berikut pandangan ulama.

Baca juga: Masbuk Sholat Tarawih 1 Rakaat atau Lebih dari 1 Rakaat, Bagaimana Mencukupkannya, Pendapat Ulama

Baca juga: Bagaimana Hukum Berhubungan Suami Istri Di Bulan Ramadhan Pada Siang Hari? Begini Penjelasannya

Baca juga: Hukum Berhubungan Suami Istri di Bulan Ramadhan pada Malam Hari, Apakah Boleh? Ini Penjelasannya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved