Mawardi Harnojoyo Maju Pilgub Sumsel

Mawardi Yahya-Harnojoyo Umumkan Maju Pilgub Sumsel 2024, Pengamat: Masih Terlalu Dini

Mawardi Yahya dan Harnojoyo (MaHar) mengumumkan  maju sebagai bakal pasangan calon (Paslon) Pilgub Sumsel 2024, Pengamat sebut masih terlalu dini

TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Mawardi Yahya dan Harnojoyo umumkan maju Pilgub Sumsel 2024, Pengamat politik dari Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDes) Bagindo Togar angkat bicara. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Mawardi Yahya dan Harnojoyo (MaHar) telah mengumumkan  maju sebagai bakal pasangan calon (Paslon) Pilgub Sumsel 2024.

Menanggapi hal tersebut, pengamat politik dari Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDes) Bagindo Togar menyebut, masih terlalu dini Bakal Paslon Mawardi Yahya dan Harnojoyo (MaHar) dipastikan sebagai Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel yang akan bertarung dalam Pilkada Sumsel 2024. 

Mengingat berbagai kemungkinan dan pertimbangan masih bisa saja saja terjadi.

Menurut Bagindo, apakah duet MaHar akan awet bertahan, hingga resmi terdaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Agustus nanti, sebagai peserta Pilkada masih menjadi tanda tanya. 

"Sebab, semua masih harus menunggu proses dan keputusan politik resmi, dari Parpol pengusung maupun pendukung, " kata Bagindo, Senin (11/3/2024). 

Baca juga: Curhat Herman Deru Ditinggal Mawardi Yahya Maju Pilgub Gandeng Harnojoyo: Tak Pernah Terpikir Pisah

Diterangkan Bagindo, bila mengacu pada jumlah perolehan kursi dalam Pileg (Pemilu Legislatif) 2024 beberapa waktu lalu yang tergambar, partai Gerindra (11 kursi) dan Demokrat (8 kursi), total berjumlah 19 kursi, lebih dari cukup untuk syarat minimal dukungan 15 kursi. 

"Tetapi bila ingin direpresentasikan sebagai kekuatan politik Paslon  Presiden (Prabowo- Gibran) berpeluang terpilih. Tentu tak semudah itu, partai Golkar dan PAN  akan  bersanding pada Paslon MaHar ini, apalagi Golkar merupakan Parpol dengan perolehan kursi terbesar serta  memiliki tokoh- tokoh potensial, begitu pula dengan PAN," paparnya. 

Maka dari itu, Bagindo melihat publik belum sepenuhnya percaya soliditas Koalisi Nasional (Koalisi Indonesia Maju) akan mudah terwujud di daerah, termasuk di Sumsel.

"Artinya, masih terlalu dini Bakal Paslon MaHar ini dipastikan sebagai Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel ke depan, yang akan bertarung dalam Pilkada di  Provinsi Sumsel nanti. Kita tunggu sinyal dan sikap parpol koalisi maju lainnya. Terkhusus partai Golkar dan PAN Sumsel, " tandasnya. 

Ditambahkan Bagindo, dengan komposisi raihan kursi partai Golkar dan PAN di DPRD Sumsel, bisa saja kedua partai itu mengusung bakal pasangan calon sendiri, mengingat politik yang ada selama ini cair. 

"Golkar dan PAN di Sumsel meraup 18 kursi di DPRD Sumsel. Nah, bila akhirnya akan memunculkan bakal Paslon Gubernur  yang berbeda, maka dipastikan menjadi Trouble Maker, bagi bakal paslon MaHar menjadi bakal paslon definitif, apalagi sela. Ini yang akan diunggulkan, " tandas Bagindo. 

Sebelumnya, Mantan wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Mawardi Yahya mengaku siap maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) November 2024, bersama mantan Walikota Palembang Harnojoyo

Pernyataan secara resmi keduanya niat untuk bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur Sumsel yang akan datang, dalam sebuah acara yang dihadiri 'Panglima Perang' mantan Gubernur Sumsel Syahrial Oesman bersama sejumlah pendukung, Minggu (10/3/2024) di lapangan Golf Pertamina Palembang. 

Keduanya, mengumumkan keputusan mereka untuk mencalonkan diri sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan.

"Alhamdulillah hari ini saya bersama Pak Harnojoyo, tentunya mempunyai kesepakatan dalam rangka untuk mencalonkan diri sebagai Kepala Daerah Provinsi Sumatera Selatan. Sebagai calon gubernur Sumatera Selatan dan Pak Harnojoyo sebagai calon wakil gubernur Sumatera Selatan, kami mohon doa supaya dalam perjuangan kami ini InsyaAllah selalu dalam Ridha Allah subhanahu wa ta'ala." kata Mawardi Yahya

Ditambahkan Mawardi, ia tak menyatakan secara tegas pisah dengan mantan Gubernur Sumsel Herman Deru, namun dengan dirinya akan maju bersama Harnojoyo  menandakan ia tidak bersama lagi. 

"Tentunya, Alhamdulillah saya bersama Pak Herman Deru mungkin kamu melihat sendiri saya sebagai orang tua, saya tidak pernah arti kata perselisihan sampai selesai tentunya Alhamdulillah Sumatera Selatan, " tandasnya tanpa menjawab secara tegas. 

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kesepakatan untuk maju sebagai calon gubernur Sumatera Selatan bersama Harnojoyo, adalah langkah penting dalam perjuangan politik. 

"Yang penting saya dengan pak Harnojoyo sepakat untuk maju sebagai calon gubernur Sumatera Selatan, tentunya yang menjadi panglima perangnya adalah Syahrial Oesman,  siapa-siapa pengusung kita itu kita belum bicara baik internal baik tidak berdasarkan pengalaman yang ada," ungkapnya.

Sementara itu, Harnojoyo menambahkan, siap untuk bertarung di Pilgub Sumsel bersama Mawardi Yahya nantinya. 

"Kami bersama-sama sebagai salah satu dari pimpinan perjuangan dalam kemenangan Mawardi dan Harnojoyo untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah Gubernur Sumatera Selatan yang akan datang. Kami siap berdua untuk maju dalam perhelatan ini dan mohon dukungan serta doa dari seluruh masyarakat Sumatera Selatan, " paparnya. 

Dengan deklarasi ini, persaingan dalam Pilkada Gubernur Sumatera Selatan semakin memanas. Masyarakat diharapkan dapat memberikan dukungan dan partisipasi aktif dalam proses demokrasi ini untuk memilih pemimpin yang akan memajukan Sumatera Selatan ke depan.

Syahrial Oesman, yang ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan "Panglima Perang" Mawardi Yahya- Harnojoyo sebagai Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan, memberikan tanggapannya terkait tugas yang diembannya. Menurut Oesman, meskipun berat, ia siap menghadapinya dengan tekad yang kuat.

"Dikatakan berat-berat yang biasa saja sudah berapa tahun seperti juga perintah, untuk saya siap menghadapi tugas saya jelas punya kekurangan tapi banyak tapi saya yakin mohon," ucap Syahrial Oesman.

Dengan pengalaman yang dimilikinya, Syahrial Oesman optimis dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam memenangkan pasangan Mawardi Yahya sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan. Ia juga menegaskan komitmennya untuk bekerja keras demi kepentingan masyarakat Sumatera Selatan.
 
 
 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved