Bulan Ramadhan
Lebih Banyak Tidur di Bulan Ramadhan tidak Membatalkan Puasa, Bahkan Bermakna Ibadah, Benarkah?
Hadits yang menjelaskan tentang tidur saat puasa adalah ibadah tersebut termasuk dalam hadits yang derajatnya sangat lemah
Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
TRIBUNSUMSEL.COM -- Lebih banyak tidur di Bulan Ramadhan tidak membatalkan puasa, bahkan bermakna ibadah, benarkah demikian? berikut Penjelasannya menurut ulama.
Di bulan Ramadhan sering kita temui banyak umat muslim yang tiduran di masjid setelah melaksanakan sholat fardhu di masjid.
Benarkah ada hadits yang mengatakan tidur bermakna ibadah? Dan apakah kebanyakan tidur tidak membatalkan puasa?
Dikutip dari muslim.or.id, memang terdapat hadits yang menyebutkan bahwa tidur termasuk dari ibadah, yakni berbunyi:
صَمْتُ الصَّائِمِ تَسْبِيْحٌ, وَنَوْمُهُ عِبَادَةٌ ,وَدُعَاؤُهُ مُسْتَجَابٌ , وَعَمَلُهُ مُضَاعَفٌ
Artinya:
"Diamnya orang yang puasa adalah tasbih, tidurnya adalah ibadah, doanya mustajab dan amalnya dilipatgandakan."
Hadis tersebut diriwayatkan oleh Al Baihaqi di Syu’abul Iman (3/1437).
Namun, masih dilansir dari Muslim.or.id, hadits yang menjelaskan tentang tidur saat puasa adalah ibadah tersebut termasuk dalam hadits yang derajatnya sangat lemah.
Mengutip dari NU Online, para ulama sepakat jika tidur saat puasa lalu tidur lagi di seluruh waktu siang, maka puasanya tetap sah alias tidak membatalkan puasa.
Hal ini sesuai dengan bunyi hadits di bawah ini:
وَاَجْمَعُوا عَلَى اَنَّهُ لَوْ اسْتَيْقَظَ لَحْظَةً مِنَ النَّهَارِ وَنَامَ بَاقِيهِ صَحَّ صَوْمُهُ
Artinya: “Dan mereka (para ulama) telah bersepakat bahwa apabila seorang yang berpuasa bangun sebentar dari tidur di siang hari, kemudian tidur lagi, maka sah puasanya,”
(Lihat Muhyiddin Syaraf An-Nawawi, Al-Majemuk Syarhul Muhadzdzab, juz VI, halaman 384).
Ada banyak hal yang bisa dilakukan dan lebih bermanfaat dibanding dengan kebanyakan tidur. Digarisbawahi "kebanyakan tidur" bukan berarti tidak boleh tidur.
Waktu yang terlalu lama dihabiskan untuk tidur saat puasa, dapat memberikan dampak negatif bagi yang melakukannya dalam kehidupan sehari-hari.
Adapun dampaknya yakni membuat seseorang menjadi malas dan memilih menghabiskan waktu berpuasa dengan tidur tanpa beribadah.
Sebagian orang menganggap sudah dapat pahala dari tidurnya dan telah terhitung sebagai ibadah. Mungkin dalam konteks dari pada berbuat maksiat atau menggunjing orang lain, ya tentu tidur adalah lebih baik.
Namun bila lebih banyak tidur dengan meninggalkan ibadah-ibadah lain yang lebih bermakna, tentu bukan pilihan yang tepat.
Pastikan untuk tetap menjalankan kewajiban yang diperintahkan oleh Allah SWT, salah satunya shalat fardu.
Jangan sampai kebablasan tidur saat puasa, sehingga membuat kewajiban ibadah lainnya menjadi terbengkalai.
Bulan suci Ramadan menjadi waktu yang sangat istimewa, hal ini dikarenakan segala amalan yang dilakukan akan dilipatgandakan oleh Allah SWT.
Berikut tips dalam memanfaatkan waktu di bulan Ramadhan
1. Tidur pada Waktu yang Tepat dan Cukup
Daripada tidur di siang hari, sebaiknya tetap menjaga waktu tidur sekitar minimal 4 jam setiap malam sebelum sahur.
Kemudian, lanjutkan tidur kembali setelah selesai sahur dan salat subuh selama beberapa jam.
Lakukan pola tidur tersebut secara konsisten agar tubuh mendapatkan istirahat yang cukup dalam menjalani aktivitas harian.
2. Menjauhi Dusta
Sudah menjadi rahasia umum bahwa berbohong selama bulan puasa maka tidak akan menerima pahala.
Hal tersebut diungkapkan dalam hadis:
مَنْ لَمْ يَدَعْ قَوْلَ الزُّورِ وَالْعَمَلَ بِهِ فَلَيْسَ لِلَّهِ حَاجَةٌ فِي أَنْ يَدَعَ طَعَامَهُ وَشَرَابَهُ
Artinya: "Barang siapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta dan perbuatannya, maka Allah tidak butuh dengan ia meninggalkan makan dan minumnya," (HR. Bukhari).
3. Bersedekah
Bersedekah dalam bulan Ramadan tentunya juga membawa manfaat dan pahala bagi yang melakukannya.
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدَ النَّاسِ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُونُ فِي رَمَضَانَ حِينَ يَلْقَاهُ جِبْرِيلُ، وَكَانَ يَلْقَاهُ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ فَيُدَارِسُهُ القُرْآنَ، فَلَرَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالخَيْرِ مِنَ الرِّيحِ المُرْسَلَةِ
Artinya: "Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan dan saat beliau paling dermawan adalah di bulan Ramadan ketika malaikat Jibril menemui beliau.
Malaikat Jibril senantiasa menemui beliau pada setiap malam dalam bulan Ramadan untuk saling mempelajari Al-Qur'an.
Pada saat itu Rasulullah lebih dermawan dalam melakukan amal kebajikan melebihi (cepat dan luasnya) hembusan angin," (HR. Bukhari).
4. Membaca Al-Qur'an
Al-Qur'an merupakan tuntunan setiap umat Islam yang diturunkan di bulan Ramadan.
Membacanya merupakan salah satu amalan yang baik dilakukan selama bulan Ramadan dan juga di bulan lainnya.
Rasulullah SAW bersabda:
الَّذِي يَقْرَأُ القُرْآنَ وَهُوَ مَاهِرٌ بِهِ مَعَ السَّفَرَةِ الكِرَامِ البَرَرَةِ، وَالَّذِي يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أجْرَانِ
Artinya: "Orang yang membaca Al-Qur'an dengan mahir adalah bersama para malaikat yang mulia lagi taat;
sedangkan orang yang membaca Al-Qur'an dengan tergagap dan susah membacanya baginya dua pahala," (Hadis Muttafaq ‘Alaih).
Itulah penjelasan tentang lebih banyak tidur di Bulan Ramadhan tidak membatalkan puasa, bahkan bermakna ibadah, benarkah demikian?
Baca juga: Bolehkah Berhubungan Suami Istri Malam Hari di Bulan Ramadhan, Berikut Penjelasannya
Baca juga: Waalaikumussalam atau Waalaikumsalam, Mana Jawaban yang Tepat ketika Mendapat Ucapan Assalamualaikum
Baca juga: Arti Allahumma Inni As-alukal Afiyah, Bacaan Doa Afiyah yang tidak Pernah Ditinggalkan Rasulullah
Baca juga: Lirik Lagu Marhaban Ya Syahro Romadhon Dipopulerkan Hadad Alwi, Kini dengan Berbagai Genre Musik
tidur di bulan ramadhan itu ibadah
tidur di bulan ramadhan hukumnya
tidur membatalkan puasa atau tidak
apakah tidur lama membatalkan puasa
hadits tidur ibadah di bulan puasa
derajat hadits tidurnya orang berpuasa adalah ibad
Tribunsumsel.com
Tribunnews.com
tips memanfaatkan waktu di bulan ramadhan
7 Olahraga Ringan yang Cocok untuk Jaga Kebugaran Tubuh Selama Puasa Ramadhan |
![]() |
---|
Batas Waktu Mandi Junub Sebelum Puasa Ramadhan Sampai Jam Berapa? Ini Penjelasannya |
![]() |
---|
15 Contoh Long Text Penyemangat Puasa Ramadhan untuk Orang Terdekat, Romantis dan Penuh Motivasi |
![]() |
---|
Doa Agar Ibadah Sholat dan Puasa Ramadhan Diterima, Allahumma Taqabbal Minna Shalatana Wa Shiyamana |
![]() |
---|
Arti Allahumma Ajirna Minannar Yanjir, Dibaca 3x Doa Setelah Salat Tarawih Agar Terhindar Api Neraka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.