David Heydar Polisi Gadungan
Kasus David Heydar Polisi Gadungan Bertambah, DPO Kasus WO Bodong dan Proyek Fiktif Rp 250 Juta
Diketahui, David Heydar viral setelah menjadi polisi gadungan yang tipu pacarnya hingga Rp 165 juta.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - David Heydar yang viral karena menjadi polisi gadungan memiliki banyak kasus di Palembang.
Menurut keterangan dari Polrestabes Palembang, setidaknya ada dua penipuan yang dilakukan oleh David Heydar, yakni Wedding Organizer bodong dan proyek fikti yang kerugiannya mencapai Rp 250 juta.
Diketahui, David Heydar viral setelah menjadi polisi gadungan yang tipu pacarnya hingga Rp 165 juta.
Kini, Setelah ditangkap petugas Polsek Regol Polrestabes Bandung atas kasus penipuan, ternyata David Hayder Prata (26), pria yang pernah menjadi wakil 1 ajang pemilihan bujang gadis Muba 2019, ini merupakan DPO Polrestabes, Palembang juga.
Hal ini diungkap langsung oleh Kapolrestabes, Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono melalui Kasat Reskrim Polrestabes, Palembang, AKBP Haris Dinzah kepada Sripoku.com, Kamis, (7/3/2024).
"Benar LP ( laporan polisi) nya di Poltestabes, Palembang ada 2 LP, pelaku ini merupakan Operasi Target kami," kata Haris Dinzah.
Lanjut Haris, bersangkutan pernah dilaporkan pada tanggal 19 Februari 2023, atas korban Aris Budianto dengan perkara penipuan Wedding Organizer.
"LP ini di pegang unit Pidum (pidana umum), dan Tekab 134 Poltestabes, Palembang saat itu, dan rumah pelaku pun pernah dilakukan penggerebekan tetapi pelaku sudah tidak ada lagi, (kabur), ungkapnya, dengan total kerugian korban sebanyak Rp 34 Juta.
Lalu, Sambung Haris, pelaku juga dilaporkan kasus penipuan proyek Fiktip pada tanggal 23 Maret 2023, dilaporkan oleh korban Ayu Pranita.
"Laporan ini ditindaklanjuti oleh Pidsus (pidana Khusus), Satreskrim Polrestabes, Palembang. Namun saat dilakukan pengejaran pelaku juga kabur," katanya, dengan total kerugian 250 juta.
Hingga kini, sambung Haris, dirinya akan berkoordinasi dengan pihak Polsek Regol Polrestabes Bandung
"Ya kita akan berkoordinasi dari dengan pihak Polsek Regol Poltestabes, Bandung terkait tertangkapnya David," ungkpanya.
Ditambahkan, petugas juga masih mencari terkait ada LP- LP lain yang pernah dilapor korban David di Wilkum Polrestabes, Palembang dan Polsek.
Polisi Gadungan
Sebelumnya, David Heydar Pratama (26) pria asal Palembang menjadi polisi gadungan dan menipu pacarnya di Bandung hingga korban mengalami kerugian mencapai Rp 165 juta.
Berawal dari kenalan di aplikasi tinder, David Heydar Pratama berhasil menggunakan modus 'halo dek' dan menipu wanita berinisial NRS (30) asal Kabupaten Bandung.
Namun setelah berhasil mendapat uang ratusan juta, David Hayder malah menghilang dan membuat korban menyadari telah menjadi korban penipuan.
David Hayder akhirnya berhasil ditangkap dan nampak tertunduk saat berjalan memasuki halaman Markas Polsek Regol, Kota Bandung, Rabu (6/3/2024).
Tangannya diborgol. Lelaki asal Palembang, Sumatera Selatan ini, tidak banyak tingkah saat dihadirkan kepada wartawan.
Di depan David berdiri, berjejer sejumlah barang di sebuah meja.
Yang paling mencolok adalah baju serupa seragam dinas polisi dengan pangkat ajun komisaris.
Aksesori pin reserse dan handy talkie juga ada di sana.
Barang-barang itu adalah bukti kejahatan David melakukan penipuan.
Korban David, polisi gadungan ini adalah NRS (30), perempuan asal Kabupaten Bandung.
Akal bulus David bermula saat berkenalan dengan korban melalui aplikasi media sosial Tinder pada Desember 2023.
Di foto profilnya, David berpose menggunakan seragam polisi palsu.
Namanya juga tidak asli. Dia beraksi dengan nama Antonius Felix Rompas.
David mengaku bekerja di Biro Operasional dan Pembinaan Bareskrim Polri.
Strategi culas itu berhasil menarik hati NRS. Perkenalan di Tinder berlanjut ke perbincangan di Whatsapp.
Mereka lantas kerap bertemu empat mata.
Merasa kian akrab, David mulai menjalankan rencana selanjutnya pada Februari 2024.
Dengan dalih terkena pelanggaran etik, dia memohon kepada NRS untuk meminjamkan uangnya.
Jumlahnya tidak tanggung-tanggung, Rp 165 juta.
Setelah semua masalah tuntas, David berjanji mengembalikan semua utangnya.
Bonusnya, pelaku bakal menikahi korban. NRS yang kadung jatuh cinta itu percaya.
Wirausaha ini menggadaikan buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) mobil demi memenuhi permintaan pujaan hatinya.
Hingga akhirnya petaka itu datang.
Setelah uang dikirim, David tidak kelihatan batang hidungnya.
David menghilang. Nomor telepon dan akun media sosial pun tidak aktif lagi.
Dari situ, NRS baru sadar bahwa dirinya ditipu.
NRS lantas melaporkan hal ini kepada polisi.
Setelah dilacak, pelaku ditangkap personel Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Regol di tempat kosnya di Jalan Kayanakan, Dago, Kota Bandung, Senin (4/3/2024) pukul 23.00.

Baca juga: David Heydar Polisi Gadungan yang Tipu Pacar Rp 165 Juta, Ternyata DPO Kasus WO Bodong di Palembang
Baca juga: Nasib David Heydar Ditangkap jadi Polisi Gadungan Tipu Wanita Rp165 Juta, Terancam Penjara 4 Tahun
Penjelasan Polisi
Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, mengatakan pelaku mengaku-ngaku sebagai polisi berpangkat AKP untuk menipu korbannya.
"Pelapor (korban) inisial NRS, rumahnya di Kabupaten Bandung, "ujar Budi, didampingi Kapolsek Regol AKP Aji Riznaldi, saat ungkap kasus di Mapolsek Regol, Rabu (6/3/2024).
"Modus pelaku mengaku sebagai Polisi dengan nama Atenus Felix dengan pangkat AKP dan berdinas di Bareskrim Polri," sambungnya.
Bermodalkan seragam Polisi lengkap, kata dia, pelaku berkenalan dengan korban melalui aplikasi kencan online, kemudian memacari korban dan meminta sejumlah uang.
Korban dan pelaku ini, kata dia, diketahui sudah berhubungan sejak Desember 2023.
"Tersangka berhubungan dengan korban dan meminjam uang pertama kali Rp. 40 juta, mengaku sedang bermasalah dengan sidang kode etik."
"Kemudian, meminjam kembali Rp. 90 juta, karena korban yang tidak tega akhirnya meminjamkan kembali dengan menggadaikan surat kendaraan korban," katanya.
Setelah pinjaman kedua, pelaku langsung melarikan diri dan tidak bisa dihubungi oleh korban.
Sadar telah ditipu, korban akhirnya membuat laporan ke Polsek Regol.
"Setelah dipinjamkan kedua kali itu, tersangka tidak bisa dihubungi, korban melapor ke Polsek Regol dan tim Polsek Regol berhasil menangkap pelaku, di rumah kosannya di Jalan Cisitu, Dago," katanya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata dia, uang hasil pinjaman dari korban itu digunakan pelaku untuk memenuhi gaya hidup dan bermain judi online.
"Penipuan tersebut uangnya digunakan untuk gaya hidup. Untuk membeli sesuatu ada judi slot, kerugian korban 165 juta," ucapnya.
Kepada Polisi, pelaku mengaku membeli atribut lengkap Polisi dari toko online.
Selain di Bandung, pelaku ternyata pernah mengaku-ngaku menjadi Polisi di Sukabumi.
"Ternyata pernah di Sukabumi, nanti kita cek Polres Sukabumi apakah ada laporan," katanya.
Selain meringkus pelaku, Polisi juga turut mengamankan sejumlah barang bukti berupa seragam Polri dengan atribut lengkap, satu rompi hitam, kaos polisi, korek api berbentuk pistol, bukti chat dan lainnya.
"Tersangka dijerat dengan 378 KUHP tentang penipuan dengan kurungan 4 tahun," ucapnya.
”Kami akan menyelidiki lebih mendalam modus pelaku. Tidak tertutup kemungkinan ada korban lain akibat perbuatannya,” kata Budi.
Tidak memiliki pekerjaan, pemuda segar bugar ini berdalih menipu untuk membiayai hidupnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Masa Lalu David Heydar Pratama Polisi Gadungan Tipu Pacar Rp165 Juta, Finalis Kuyung Kupek Muba |
![]() |
---|
David Heydar Polisi Gadungan yang Tipu Pacar Rp 165 Juta, Ternyata DPO Kasus WO Bodong di Palembang |
![]() |
---|
Nasib David Heydar Ditangkap jadi Polisi Gadungan Tipu Wanita Rp165 Juta, Terancam Penjara 4 Tahun |
![]() |
---|
Modal Seragam Beli Online, David Heydar Polisi Gadungan Buat Pacar Gadai BPKB Hingga Rugi Rp165 Juta |
![]() |
---|
Kronologi David Heydar Polisi Gadungan Ditangkap, Sembunyi di Indekos Usai Tipu Pacar Rp 165 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.