Berita Palembang
Akhir Februari Curah Hujan di Sumsel Berkurang, Masyarakat Diminta Tetap Waspada Angin Kencang
Akhir Februari curah hujan diprediksi berkurang di Sumsel tetapi masyarakat tetap diminta waspada angin kencang.
Penulis: Hartati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca terkini di Wilayah Palembang dan sekitarnya hingga memasuki akhir Februari 2024.
Pada akhir Februari curah hujan diprediksi berkurang di Sumsel tetapi masyarakat tetap diminta waspada angin kencang.
Kepala Stasiun Meteorologi Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Siswanto MSi mengatakan, berdasarkan data analisis dinamika atmosfer terkini, dapat diprediksikan bahwa potensi hujan masih terjadi di sebagian besar wilayah Sumatera Selatan.
Dia menyebut tanggal 24 - 26 Februrari 2024 secara umum berawan dan masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Tanggal 27 - 28 Februrari 2024 secara umum berawan dan masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Baca juga: Rapel Kenaikan Gaji ASN Pemkot Palembang Segera Dibayar, Maret Berlaku Gaji Baru
BMKG menghimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di Wilayah Sumatera Selatan dalam periode musim hujan dengan sifat hujan yang bervariasi.
Curah hujan diprakirakan akan sedikit mengalami penurunan di periode dasarian III Februari 2024 dan kemudian akan meningkat kembali di bulan Maret 2024.
"Masyarakat diharapkan terus waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang timbul selama periode musim hujan ini, seperti potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang, serta selalu menjaga sanitasi lingkungan sekitar," ujarnya, Jumat (23/2/2024).
Secara klimatologi di wilayah Sumatera selatan hingga bulan Maret 2024 masih berada pada musim penghujan, dimana fuktuasi curah hujan pada periode Dasarian III bulan Februari 2024 akan mengalami penurunan namun memasuki bulan Maret 2024 akan terjadi peningkatan curah hujan dibeberapa wilayah.
Masyarakat dihharapkan utk terus waspada terhadaap beberapa potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir dan gerakan tanah longsor khususnya di daerah dataran tinggi dengan kemiriingan terjal dan di topang oleh formasi batuan yang tidak kompak
Khusus wilayah palembang sekitarnya yang berada disepanjang bantaran sungai agar tetap waspada terhadap potensi kenaikan air pasang pada fase bulan penuh yang terduplikasi oleh faktor curah hujan.
Baca berita lainnya langsung dari google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com
7 Bulan Jadi DPO, Eman Layo Pelaku Penyiraman Air Keras di Palembang Akhirnya Tertangkap |
![]() |
---|
Tingkatkan Efisiensi, Perumda Tirta Musi Bakal Fokus Turunkan Kebocoran Air |
![]() |
---|
Alung Anggota DPRD Sumsel Dukung Usulan Cak Imin, Gubernur Ditunjuk Pusat, Walikota-Bupati oleh DPRD |
![]() |
---|
BPS Sebut Jumlah Warga Miskin di Sumsel Turun 29 Ribu Orang dalam 6 Bulan, ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Koperasi Merah Putih Sukodadi Palembang Sukses Raih Omzet Jutaan Perhari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.