Prabowo-Gibran Unggul Telak di TPS Wakil Bupati OKU Timur Nyoblos, Dapat 152 Suara

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul suara di TPS 07 Dusun Batin Sari, Desa Kotabaru Selatan, Kecamatan Martapura tempat Wakil Bupati OKU Timur HM Adi Nugraha Purna Yudha SH beserta istrinya Nur Inayah, SPd nyoblos. 

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) 07 Dusun Batin Sari, Desa Kotabaru Selatan, Kecamatan Martapura Benson mengatakan, perhitungan suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden sudah dilakukan.

Berdasarkan perhitungan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul suara.

"Di TPS 07 untuk Pemilihan presiden dan wakil presiden dimenangkan oleh pasangan Prabowo - Gibran," katanya saat dibincangi disela-sela perhitungan suara, Rabu (14/02/2024).

Baca juga: Prabowo Unggul di TPS Tempat Mantan Bupati Banyuasin Askolani Mencoblos, Raih 194 Suara

Lebih lanjut ia merincikan, untuk pasangan no urut 01 mendapatkan 35 suara, lalu untuk pasangan nomor urut 02 mendapatkan perolehan 152 suara.

Kemudian untuk pasangan nomor urut 03 mendapatkan 17 suara.

"Untuk suara sah sebanyak 204 suara, tidak sah 4 jadi suara sah 208 suara. Sedangkan untuk data pemilih laki-laki sebanyak 105 orang lalu perempuan 120 orang jadi total 225 orang. Untuk yang tidak hadir kami tidak mengetahui secara pasti kenapa tidak hadir," ujarnya.

Saat ini penghitungan masih dilakukan untuk DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi dan DPD. Target selesai setelah isya.

"Insyaallah tidak sampai larut malam. Karena tidak semua DPT hadir," ujarnya.

Jika perhitungan sudah selesai dan surat suara yang sudah dihitung dimasukkan ke dalam kotak suara lagi.

Kemudian kotak suara akan disegel kemudian akan dibawa ke PPS Kotabaru Selatan.

Untuk kendala saat ini aplikasi sirekap tidak bisa di upload. Kami di TPS 07 ini ada dua orang yang bertugas untuk upload data di Aplikasi Sirekap namun dua-duanya tidak bisa upload.

"Pada saat upload pada aplikasi Sirekap kami kesulitan karena datanya tidak bisa diupload hanya layar putih saja," pungkasnya.