Anak Danramil Korban Salah Tembak

Anak Danramil jadi Korban Salah Tembak Oknum Polisi di Kendari, Awalnya Tak Sadar Sudah Tertembak

Saat kejadian diduga ada aparat kepolisian yang sedang melakuakan penangkapan pelaku tindak pidana narkotika.

Editor: Weni Wahyuny
Tribun Sultra
Seornag mahasiswi yang merupakan anak Danramil di Manado jadi korban penembakan di depan SPBU Jl Brigjen Katamso, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. 

Anak anggota TNI

Korban diketahui sebagai mahasiswi STIE 66 Kendari.

Selain itu korban adalah anak pertama dari seorang anggota TNI yang saat ini menjabat Danramil di Kodim 1309/Manado, Kodam XIII/Merdeka, Sulawesi Utara (Sulut).

Selama menempuh pendidikan di Kendari, ia tinggal di kawasan Wanggu Permai, Lepo-Lepo, Kecamatan Baruga.

Dandim 1309/Manado, Kolonel Inf Himawan Teddy Laksono, membenarkan bahwa korban penembakan di Kendari, Sulawesi Tenggara adalah anak Danramil di wilayahnya.

“Secara kedinasan saya mengizinkan Danramil untuk menjenguk anaknya,” katanya.

“Karena kita selaku komando kewilayahan sebenarnya wajib berada di tengah masyarakat dalam persiapan pemilu,” jelasnya menambahkan.

Menurut Kolonel Teddy, kejadian penembakan yang menimpa putri Danramil 1309-01/STB tersebut juga sudah dilaporkan ke Danrem 131/Santiago, Kodam XIII/Merdeka.

“Saya sudah melaporkan kejadian ini kepada Danrem 131/Santiago,” ujar dia.

Jadi korban salah tembak

Propam Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) selidiki dugaan penembakan seorang wanita di Kendari berinsial M yang dilakukan oknum polisi.

Kabid Propam Polda Sultra, Kombes Pol Moch Sholeh, mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim untuk menyelidiki dugaan pelanggaran SOP anggota reserse narkoba Polda Sultra.

"Kami sudah turunkan tim untuk mengecek dulu. Betul tahu masih dicek dulu," ucapnya saat ditemui di Polda, Rabu (31/1/2024).

Bambang yang menemui korban mengakui anak buahnya salah sasaran saat melakukan penindakan pelaku tindak pidana narkotika karena saat itu M bersama salah satu pelaku IP alias Bocil.

"Jadi intinya memang kita mau nangkap Bocil karena dia yang tadi mau ngambil narkoba, hanya pas mau ditangkap dia lari kemudian ada anggota saya semua di situ," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun sultra
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved