seputar islam

Arti dan Tujuan Khitan, Walimatul Khitan, Berikut Susunan Acara yang Simpel Lengkap Bacaan Doanya

hitan atau sunat bertujuan agar menghilangkan najis mengislamkan seorang hamba serta yang paling penting khitan bagi laki-laki insya Allah menyehatkan

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Arti dan Tujuan Khitan, Walimatul Khitan, Berikut Susunan Acara yang Simpel Lengkap Bacaan Doanya. 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti dan Tujuan Khitan, Walimatul Khitan, Berikut Susunan Acara yang Simpel Lengkap Bacaan Doanya.

 

Dalil Tentang Khitan laki-laki Dalam Islam


Perintah berkhitan bagi umat Nabi Muhammad SAW secara khusus disebutkan dalam beberapa hadits, salah satunya sebagai berikut.

خَمْسٌ مِنْ الْفِطْرَةِ : الاِسْتِحْدَادُ وَالْخِتَانُ وَقَصُّ الشَّارِبِ وَنَتْفُ الإِبْطِ وَتَقْلِيمُ الأَظْفَارِ

Artinya: Dari Abu Hurairah r.a., ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Lima dari fitrah: memotong bulu kemaluan, khitan, memotong kumis, mencabut bulu ketiak, dan memotong kuku." (HR Jama'ah).

Hadits lain yang mungkin bisa menjadi dasar bagi kewajibkan sunat adalah yang diriwayatkan oleh al-Zuhri.

عن الزهري قال: قال رسول الله صلّى الله عليه وسلّم: من أسلم فليختتين ولوكان كبيرا. (وواه حرب بن إسماعيل).

Artinya: "Dari al-Zahri, dia berkata: Rasulullah saw., berkata: "Barang siapa yang masuk Islam maka berkhitanlah, walau sudah besar" . (HR. Harb bin Sufyan).
Istilah khitan telah ada sejak zaman Nabi Ibrahim AS, dimana Allah SWT telah menurunkan perintah kepada Nabi Ibrahim AS untuk melaksanakan khitan sebagai syarat wajib bagi umat islam agar sah dalam menjalankan sholat.

Selain itu khitan atau sunat bertujuan agar menghilangkan najis dan mengislamkan seorang hamba serta yang paling penting khitan bagi laki-laki insya Allah menyehatkan.

Lalu bagaimana prosesi acara khitan atau walimatul khitan? Bagaimana susunan acara yang perlu dilaksanakan agar acara khitan sesuai dengan syariat islam?


Berikut Susunan Acara Sunatan atau Khitanan yang perlu Orang Tua Tahu

1. Pembukaan


Pada sesi pertama ini, MC akan menjadi penanggungjawab jalannya acara.

Sesi pembukaan biasanya berisi ucapan syukur kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW, serta ucapan terimakasih kepada hadirin karena menyempatkan hadir dalam acara khitanan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved