Pemicu Bocah 13 Tahun Tembak Temannya Hingga Tewas, Geram Lihat Tikus Lewat Lalu Ambil Senapan Angin

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Terkuak pemicu bocah berusia 13 tahun yang tembak temannya sendiri sampai tewas.

Baca juga: Sosok F Korban Tewas Ditembak Tak Sengaja Oleh Temannya Bocah 13 Tahun, Sempat Berteriak Kesakitan

Diketahui jika sang bocah 13 tahun menembak temannya F (15) dipicu lantaran geram lihat tikus lewat saat tengah bermain game online bersama pada Senin (1/1/2024) lalu.

Sang bocah 13 tahu itu lantas mengambil senapan angin milik ayahnya.

Awalnya ia mengarahkan senapan tersebut ke tikus yang lewat.

Sayangnya, tembakan bocah itu meleset.

Petaka pun dimulai ketika senapan angin yang dikira kosong, diarahkan ke arah temannya itu.

Peluru pun langsung melesat di kepala F hingga ia harus dilarikan ke rumah sakit.

"Jadi langsung ditembak itu tapi ngga kena," ujar Kasat Reskrim Iptu Hari Supranoto.

"Anak ini nggak sadar kalau senjata itu ada pelurunya. Main-main katanya, tapi berujung masalah," ungkapnya.

Korban yang menderita akibat peluru itu sontak berteriak histeris kesakitan.

Pelaku yang kaget kemudian meminta pertolongan.

F lalu dilarikan ke rumah sakit PKT, dan dirujuk ke RS Kudungga Sangatta, Kutai Timur.

Nahas, nyawanya tidak dapat diselamatkan usai menjalani perawatan selama tujuh hari di rumah sakit Sanggata pada Senin (8/1/2024).

"Benar, meninggal di Rumah Sakit Kudungga, Sanggata," kata Kasat Reskrim Polres Bontang, Iptu Hari Supranoto lewan pesan singkatnya, Senin (8/1/2024).

Imbas peristiwa itu sang bocah 13 tahun yang tinggal di Kampung Selambai, Kelurahan Lok Tuan, Bontang Barat tersebut mengalami trauma berat.

"Lanjut, nanti saya infokan lagi," ujarnya.

Baca juga: Sosok Oman Abdurohman Korban Salah Tangkap Polisi, 5 Tahun Baru Diganti Rugi Dipaksa Ngaku Rampok

Baca juga: Kronologi Bocah 13 Tahun Ditahan Tak Sengaja Tembak Temannya Hingga Tewas, Berawal Main Game Online

Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian Lumban Tobing melalui Kasat Reskrim Iptu Hari Supranoto menyebut, bocah 13 tahun itu kini mengalami trauma usai peristiwa nahas tersebut

"Makanya kita dampingi khusus. Meski dalam kategori anak berhadapan dengan hukum," kata Hari Supranoto saat dikonfirmasi Tribunkaltim.co, Rabu (10/1/2024).

Terkini, bocah 13 tahun itu sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Namun karena masih di bawah umur, dia tidak ditempatkan di sel penahanan.

Melainkan, kata Supranoto akan ditempatkan dalam suatu ruang khusus sambil diberi pendampingan psikologis.

"Ada perlakukan khusus karena yang bersangkutan masih berstatus anak," kata dia.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Polres Bontang Tetapkan Anak 13 Tahun Sebagai Tersangka Kasus Penembakan di Selambai

Baca juga berita lainnya di Google News