Berita Viral

Aksi Petugas Dishub Pada Pengemudi Acungkan Jari Tengah Disayangkan, Disebut Malah Seperti Preman

Menanggapi kasus tersebut, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana menyayangkan aksi sang petugas pada perekam meski

Ig Kabanegri
Aksi Petugas Dishub Pada Pengemudi Acungkan Jari Tengah Disayangkan, Disebut Malah Seperti Preman 

TRIBUNSUMSEL.COM - Video viral petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta yang naik ke atas kap mesin mobil seorang pengemudi kini tengah viral.

Menanggapi kasus tersebut, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana menyayangkan aksi sang petugas pada perekam meski dirinya tak memihak.

"Kalau petugas melihat orang melakukan pelecehan (jari tengah), harus dibuktikan, enggak bisa main hakim sendiri. Petugas punya aturan dan batasan dalam bertindak, kalau menegur pun harus dengan sopan, tidak arogan dengan merusak atau memaksa ingin masuk ke kabin, bahkan menaiki kap mesin," kata Sony kepada Kompas.com, Kamis (4/1/2024).

Sony bilang, lewat video itu malah jadi kelihatan petugas yang seperti preman, tidak bikin simpatik.

Petugas seharusnya menunjukan profesionalitas sebagai orang lapangan yang kompeten.

Detik Detik Pengawai Dishub Paksa Pengendara Mobil Buka Pintu, Dibawa Ngebut Saat Naik Kap Mobil
Detik Detik Pengawai Dishub Paksa Pengendara Mobil Buka Pintu, Dibawa Ngebut Saat Naik Kap Mobil (instagram/kabarnegri)

"Melakukan tindakan dengan cara yang aman bisa lewat pengadangan dengan alat khusus atau mencatat dan merekam, ini petugas sudah paham dan harus siap," kata Sony.

"Saya miris melihat kejadian itu, aksi oknum-oknum tersebut justru merusak citra institusinya," kata Sony.

Sony bilang, petugas di lapangan memang tantangannya berat, semua perilakunya dilihat, diamati, bahkan direkam. Jadi jangan salahkan masyarakat yang merekam, tapi beri edukasi dan tunjukan profesionalitas dalam bekerja.

Sebelumnya, pada video singkat tersebut, pengemudi Toyota Avanza berwarna merah yang merekam dikelilingi para petugas.

Mobil diminta untuk dibuka dan pengemudinya turun, jendela diketuk-ketuk dan pintu dibuka paksa dari luar.

Pengemudi yang diminta menepi itu pun kabur dengan satu petugas yang naik di kap mesin. Akhirnya mobil berhenti dan pengemudinya dibawa ke Polsek Setiabudi.

Kronologi kejadian

Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo akhirnya menjelaskan kronologi kejadian tersebut.

Saat itu, pada hari Rabu (3/1/2024), anggota Dishub sedang melakukan monitoring dan pengawasan parkir liar di wilayah Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, pukul 13.30 WIB.

Baca juga: Penyebab Pegawai Dishub Naik Kap Mobil Berjalan, Nyaris Ditabrak Hingga Diacungkan Jari Tengah

Syafrin bilang, pengemudi Avanza dengan pelat A 1679 YG empat kali bolak-balik di lokasi sambil mengacungkan jari tengah ke petugas.

"Jajaran kami sedang melakukan penertiban parkir liar. Lalu yang bersangkutan (pengemudi Avanza merah) bolak-balik di tempat kejadian sambil mengacungkan jari tengah ke petugas," kata Syafrin kepada Kompas.com, Kamis (4/1/2024).

Pegawai Dishub naik kap mobil gegara pengemudi tak mau diberhentikan.
Pegawai Dishub naik kap mobil gegara pengemudi tak mau diberhentikan. (Ig@kabarnegri)

Sekitar pukul 15.30 WIB, petugas bermaksud memberhentikan kendaraan, meminta maksud dan tujuan mengacungkan jari tengah.

Namun, pengendari mobil ini tidak kooperatif dan memilih tancap gas dan nyaris menabrak petugas Dishub tersebut.

"Tetapi pengendara tidak kooperatif dan memilih tancap gas dan hampir menabrak petugas. Salah satu petugas berusaha menghindari terjangan mobil malah terbawa di kap mesinnya sampai ke daerah Menteng," ucap Syafrin.

Selama perjalanan, Avanza tadi diduga menabrak pengendara motor namun tidak berhenti.

Ada dua orang masyarakat yang mengejar mobil pelaku dan berhenti di Jalan Menteng, anggota tiba dan pengemudi diamankan ke Polsek Setiabudi.

"Selanjutnya permasalahan tersebut diselesaikan secara kekeluargaan dan pengemudi sudah meminta maaf ke petugas Dishub," kata Syafrin.

 

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved