Momen Pilu Rinoa Aurora Tiba-tiba Menangis Lihat Mobil Dul Jaelani, Ingat Dianiaya: Banyak Terbentur

"Ngomong aja sih, aku nggak tahu itu bercanda atau benaran. Cuma pernah dibilang, 'cewek viral nggak usah terlalu dekat lah'," ungkap Rinoa.

Hal inilah yang semakin membuat Rinoa sulit meninggalkan traumanya.

Maia kemudian mengatakan, sebenarnya Rinoa sudah beberapa kali menolak untuk datang, dan salah satu alasannya karena selalu menangis setiap kali mengingat dan menceritakan kejadian yang dialami.

Di sisi lain, ibunda Rinoa, Yuliana Asaad juga mengakui adanya perubahan perilaku putrinya saat melihat mobil yang sama dengan milik Leon.

"Saya pikir waktu minggu lalu belum terlalu butuh, tapi udah seminggu ni Rinoa labil," ujar Yuliana.

"Kalau dia enggak inget, biasa, ngobrol. Tiba-tiba down lagi, nangis lagi, sampai dia bilang, 'Ma, Noa kalau lihat mobil Fortuner hitam, Noa takut,' terus nangis lagi," sambungnya.

Baca juga: Masih Menangis Ketakutan, Kondisi Terkini Rinoa Aurora usai Dianiaya Leon Dozan, Psikis Lemah

Karena itu, ibunda Rinoa berencana menerima tawaran dari pihak kepolisian untuk melakukan visum psikologis.

"Sebenarnya sudah ada penawaran dari kepolisian untuk melakukan visum psikologis," kata Yuliana.

Karena itu, ibunda Rinoa berencana menerima tawaran dari pihak kepolisian untuk melakukan visum psikologis.
"Sebenarnya sudah ada penawaran dari kepolisian untuk melakukan visum psikologis," kata Yuliana.

"Saya sudah bicara ke Polres untuk minta rujukan agar Noa bisa dapat pendampingan untuk visum psikologis," jelasnya.

Untuk diketahui, dugaan penganiayaan Leon Dozan pada kekasihnya jadi sorotan setelah viral di media sosial dan beredar foto beberapa bagian tubuh Rinoa yang mengalami lebam.

Leon Dozan sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan penganiayaan itu sejak Jumat (17/11/2023).

Leon Dozan juga ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penistaan terhadap Institusi Polri.

Atas perbuatannya, Leon terancam pasal berlapis, yakni Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dan Pasal 207 KUHP tentang Penghinaan Institusi.

Leon terancam hukuman penjara selama lima tahun.