Berita Nasional

Gelagat Suprio Usai Bunuh dan Cor Jasad Istrinya di Kamar, Ngaku Simpan Pusaka Saat Rumah Dijual

Gelagat Suprio, suami di Blitar tega bunuh dan cor jasad istrinya, diungkap oleh kakak korban, Subagyo. selalu mewanti-wati untuk tidak membuka kamar

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI
Gelagat Suprio, suami di Blitar tega bunuh dan cor jasad istrinya, diungkap oleh kakak korban, Subagyo. selalu mewanti-wati untuk tidak membuka kamar 

"Informasinya dia datang dan pergi selama itu," katanya.

Kakak ipar, Subagyo menerangkan SH sering kali keluar rumah.

Padahal di rumah itu juga ada dua anaknya yang masih berusia 7 tahun dan 5 tahun.

Bahkan, kedua anak Suprio rupanya merasakan hawa tak nyaman.

Baca juga: Detik-detik Mengerikan Suprio Bunuh & Cor Jasad Istrinya di Rumah, Sempat Diserahkan ke Selingkuhan

Dua anaknya itu menunjukkan sikap tak biasa.

Keduanya kerap menangis dengan suara kencang tanpa sebab di tempat jasad Fitriani dikuburkan.

Hingga, pelaku kemudian memutuskan menjual rumah tersebut pada Subagyo, seharga Rp 105 juta.

"Mungkin dia jual rumah itu karena tidak kuat tinggal di rumah itu," kata Subagyo.

Motif Pelaku Bunuh Istri

Menurut pemaparan Kapolsek Ponggok AKP Sujarwo, awal mula Suprio gelap mata hingga tega menghabisi Fitriani adalah karena sikap sang istri.

Saat itu Fitriani cekcok hebat dengan Suprio.

Fitriani terang-terangan ingin meninggalkan sang suami dan lebih memilih selingkuhannya.

"Intinya istrinya ini tidak mau sama suaminya.

Dia tetap memilih selingkuhannya." ujar AKP Sujarwo, melansir dari tayangan Kabar Siang di TVOne, Sabtu (25/11/2023).

Akhirnya, lanjut Sujarwo, Suprio gelap mata dan memukul kepala Fitriani dengan kayu hingga tewas.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved