Breaking News

Polisi Aniaya Warga di Muratara

Sosok Brigpol BR Polisi Dilaporkan Tinju Warga di Muratara, Disebut Punya Riwayat Gangguan Mental

Terungkap sosok Brigpol BR polisi dilaporkan menganiaya warga di muratara disebut punya riwayat gangguan mental

|
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/RAHMAT AIZULLAH
Korban Darmadi didampingi anak menantunya Aidil Putra menunjukkan surat tanda bukti laporan penganiayaan yang dialaminya oleh oknum polisi berinisial Brigpol BR. Kini terungkap sosok Brigpol BR yang disebut punya riwayat gangguan mental 

Kejadiannya tak jauh dari rumah Darmadi, atau di wilayah yang biasa disebut oleh masyarakat setempat sebagai kampung KBM Rupit. 

Kasus ini sudah dilaporkan oleh Darmadi ke Propam Polres Muratara, dengan pelapor bernama Aidil Putra (27) yang merupakan anak menantunya. 

"Sudah dilaporkan anak saya, karena awalnya yang ribut dengan polisi itu anak saya, saya datang, terus saya dipukul oleh polisi itu," kata Darmadi.

Kronologi Kejadian

Awalnya, anak menantu Darmadi yakni Aidil Putra mengendarai sepeda motor hendak pulang ke rumah. 

Aidil Putra dari RSUD Rupit hendak pulang mengambil air panas di rumahnya pada dini hari itu. 

Istri dari Aidil Putra atau anak kandung dari korban Darmadi sedang melahirkan di rumah sakit tersebut.

“Sekitar jam tiga subuh itu aku dari rumah sakit mau ke rumah, karena disuruh bidan ngambil air panas, istri aku sedang melahirkan,” cerita Aidil Putra pada awak media, Rabu (22/11/2023). 

Sampai di TKP, yang lokasinya sekitar 200 meter dari rumahnya, Aidil Putra dicegat oleh oknum polisi tersebut.

Oknum tadi menjelaskan bahwa ia sedang melaksanakan razia, dan meminta agar Aidil Putra menunjukkan surat-surat kendaraannya. 

"Katanya dia razia, razia jam tiga subuh, dia sendirian, pakai baju biasa, aku kenal dengan dia, dia memang polisi, dia juga kenal dengan aku," kata Aidil Putra. 

"Aku kan mau cepat, mau ngantar air tadi ke rumah sakit, jadi aku minta tolong bapak (Darmadi) yang ngurusin," tambah Aidil Putra. 

Oknum polisi tersebut enggan berurusan dengan Darmadi, dengan mengatakan bukan urusan dia.

“Aku mohon-mohon, tapi kunci motor aku tidak dikasihnya,” kata Aidil Putra.

Sehingga ia pun menelepon mertuanya, Darmadi agar membantunya, dan korban pun datang ke TKP. 

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved