Bayi di Cianjur Hilang Misterius

Sosok Cep Ganda Ayah Laporkan Bayi Hilang di Cianjur, Tak Tahu Semua Hanya Rekayasa Sang Istri

Cep Ganda (28) ayah dari bayi yang dilaporkan hilang di Cianjur turut menjadi sorotan. Tak mengetahui rekayasa istrinya menyerahkan anaknya ke saudara

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
Youtube tvOneNews
Cep Ganda (28) ayah dari bayi yang dilaporkan hilang di Cianjur turut menjadi sorotan. Tak mengetahui rekayasa istrinya menyerahkan anaknya ke saudara 

TRIBUNSUMSEL.COM- Cep Ganda (28) ayah dari bayi yang dilaporkan hilang di Cianjur turut menjadi sorotan.

Polisi akhirnya mengungkapkan fakta dibalik hilangnya bayi bernama M. Daffa Alfaiz berusia 12 hari yang ternyata hanyalah rekayasa dari ibu kandungnya sendiri, Alika (17).

Cep Ganda dan Alika merupakan pasangan suami istri yang tinggal di Kampung Belembeng RT 001/007, Desa Mayak, Kecamatan Cibeber, Cianjur.

Baca juga: Siasat Alika Ibu Muda Rekayasa Bayi Hilang, Skenario Gonggongan Anjing hingga Mobil Intai Rumah

Cep sempat melaporkan ke Polsek Cibeber setelah tidak menemukan keberadaan bayinya yang hilang pada Minggu (12/11/2023).

Sektor Cibeber Kompol Aca Nana Suryadi mengatakan bahwa ibu bayi sendiri yang menyerahkan anaknya kepada saudaranya.

"Setelah kita selidik, telusuri dan berdasarkan keterangan dari saksi-saksi, ada pengakuan itu. Bayinya tadi malam langsung kita jemput ke daerah Cibiuk, Ciranjang," kata Aca saat dihubungi via telepon, Senin (13/11/2023) siang. Dikutip dari Kompas.com.

Alika menyerahkan buah hatinya secara sukarela kepada saudaranya tanpa sepengetahuan suaminya, Cep Ganda.

Saat kejadian, Cep Ganda syok melihat bayinya sudah menghilang saat ditidurkan di samping istrinya.

Istri Tak Sanggup Urus Anak

Terungkap ada siasat dibalik hilangnya bayi berusia 12 tahun di Cianjur, Jawa Barat pada

Usai diusut Polsek Cibeber, terungkap jika kasus hilangnya bayi ini hanyalah rekayasa dari ibu kandungnya sendiri, Alika (17).

Ia bersiasat seolah-olah anaknya hilang saat tengah tidur di rumah.

"Tunggal, ibunya yang buat itu (skenario). Terkait motifnya masih kita dalami," ujar Aca Nana Suryadi.

Penyebab bayi laki-laki berusia 12 hari hilang misterius di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat saat tidur disamping orangtuanya.
Penyebab bayi laki-laki berusia 12 hari hilang misterius di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat saat tidur disamping orangtuanya. (KOMPAS.COM/FIRMAN TAUFIQURRAHMAN)

Adapun alasan ibu muda ini menyerahkan putranya lantaran tidak sanggup mengurusnya.

"Pengakuannya merasa tidak sanggup ngurus sehingga diserahkan ke saudaranya," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnyam, Alika, seorang ibu di Cianjur, Jawa Barat merasakan pilu atas kehilangan putra yang baru dilahirkannya 12 hari.

Peristiwa kehilangan bayi yang menimpa pasangan suami istri, Cep Ganda (28) dan Alika (17).

Kronologi kejadian ini berawal saat Alika hendak menidurkan bayinya bernama M Daffa Alfaiz itu yang menangis tengah malam.

Saat itu, bayi Daffa tak kunjung tidur karena terganggu dengan suara gonggongan anjing di pekarangan rumahnya.

Alika pun keluar rumah mengusir anjing dan barulah anaknya bisa tertidur.

Baca juga: Kronologi Bayi di Cianjur Hilang Misterius, Sempat Menangis Tak Bisa Tidur karena Gonggongan Anjing

Menurut penuturan Alika, sang ibunda mengaku dirinya sempat menyusui dan mengganti popok lantaran bayinya

"Jam 12 (malam) itu ke bangun karena (Daffa) pup dan nangis. Saya ganti popok dan sempat kasih ASI sebelum tidur lagi,” ujar Alika kepada Kormpas.com saat ditemui di rumahnya, Minggu, (12/11/2023).

Namun kejadian tak terduga terjadi saat sang suami, Cep membangunkannya menanyakan keberadaan sang anak.

Bayi Daffa dikabarkan sudah tidak ada disamping istrinya.

Alika dan Cep pun lantas mencari keberadaan putranya, namun tidak membuahkan hasil.

"Saya dan suami kaget, lalu mencari ke sekeliling rumah, tetapi tidak ada,” kata Alika.

Kejadian itu kemudian membuat heboh warga sekitar. Sampai saat ini Daffa tak kunjung ditemukan.

Menurut Alika, ia menduga sempat ada petunjuk terkait kehilangan bayinya yangmasih berusia 12 hari itu.

Alika mengatakan sebelum bayinya menghilang, ia sempat melihat ada sebuah mobil Avanza warna putih yang terparkir di pinggir jalan tidak jauh dari rumahnya.

Baca juga: Heboh Bayi di Cianjur Hilang Saat Tidur Disamping Ibu, Anjing Menggonggong Saat Ada Mobil Berhenti

Ia menduga bayi yang baru dilahirkannya dua pekan lalu itu telah dibawa oleh seseorang.

Terlebih ia juga sempat mendengar gonggongan anjing di luar rumah yang membangunkan anaknya.

"Ada yang lihat mobil, itu di depan mencurigakan. Sempat disenterin, katanya ada orang di dalamnya, tapi tidak kelihatan karena gelap," kata Alika saat ditemui di rumahnya, Minggu.

Keberadaan mobil tersebut sempat terekam kamera pengawas atau CCTV, tapi tidak terlalu jelas.

"Kalau dilihat dari CCTV, jam 01.00 mobilnya masih ada di situ. Katanya sempat ada yang keluar juga dari mobilnya, tapi saya sendiri tidak melihat," ujar dia.

Alika mencurigai ada orang yang sengaja masuk ke rumah untuk mengambil bayinya.

Kecurigaan ini juga muncul karena ganjal pintu yang dipasangnya sebelum kejadian ternyata sudah bergeser posisi.

“Kemungkinannya ya (masuk) lewat situ atau lewat belakang pintu WC karena kan di situ juga bisa dibuka,” ujar Alika. Alika berharap, bayinya bisa kembali dan ditemukan dalam keadaan selamat dan sehat.

Alika dan sang suami akhirnya melaporkan kejadian itu Polsek Cibeber.

"Tadi sudah membuat laporan ke polisi dan dimintai keterangan. Semoga bayi saya segera ditemukan,” ucap Alika.

Terpisah, Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Cibeber Inspektur Satu Iptu Ade Kamal Yusuf mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari orangtua bayi yang hilang.

"Betul, telah terjadi hilang bayi malam tadi sekitar pukul 02.00 Wib. Sebelum hilang, bayi tersebut tidur di sela orangtuanya di dalam rumah," kata Ade.

Apakah mengarah ke dugaan penculikan atau lainnya, belum bisa dipastikan, ya. Masih dalam penyelidikan," kata Ade menambahkan.

Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai menerima laporan dari orangtua bayi tersebut.

Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Cibeber Inspektur Satu Iptu Ade Kamal Yusuf mengatakan, dari hasil olah TKP, ada pintu rumah yang tidak dikunci.

Baca berita lainnya di google news

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved