Hari Guru Nasional 2023

6 Cerpen Tentang Guru Menarik dan Edukatif Untuk Referensi, Sambut Hari Guru Nasional 2023

Berikut ini adalah contoh cerpen bertemakan Guru yang cocok jadi tugas sekolah dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2023, singkat dan edukatif

Penulis: Putri Kusuma Rinjani | Editor: Abu Hurairah
Tribunsumsel.com
6 Contoh Cerpen Tentang Guru Menarik dan Edukatif Untuk Referensi, Sambut Hari Guru Nasional 2023 

Mereka tidak berhenti mengejekku. Aku terdiam dan langsung pulang. Tak tahan, aku menangis seketika.

Hari ini aku dipanggil oleh Bu Wina ke kantor.

"Ada apa ya bu?"

"Jadi gini Shen, kamu itu banyak masalah di kelas. Banyak guru yang bilang, kamu jarang mengumpulkan tugas, suka ketiduran dan sekarang nilai kamu turun dari yang biasanya. Kamu sebenarnya kenapa? Kalau ada masalah bilang ke ibu, Shen."

"Sebenarnya bu, saya ingin banget cerita tapi ngga tau sama siapa. Alasan saya akhir-akhir ini berubah, karena kedua orangtua saya bercerai bu. Saya tinggal bersama Ibu saya, jadi setiap sore juga harus bantu jualan sampai malam. Saya juga selalu dimarahi sama ibu, makanya saya sekarang ngga ada semangat belajar, suka ngantuk dan ngga ngerjain tugas. Saya lelah, bu. Disekolah saya juga sering di bodyshaming, diejek dan ngga ada yang mau berteman sama saya. Saya minta maaf, saya gagal jadi seorang anak, murid dan teman, bu." Air mataku tak sengaja keluar saat menjelaskannya.

Bu Wina langsung memelukku erat. Ia terisak mendengar jawabanku. "Seharusnya Ibu yang gagal menjadi guru, Shen. Ibu ngga mengerti keadaan kalian bagaimana. Ibu juga ngga menduga ternyata murid Ibu suka bullying gini. Ibu akan bicarakan masalah ini kepada pihak sekolah agar mengedukasi murid dan memberi pengertian kepada ibumu ya. Untuk pembelajarannya, Ibu akan memberi waktu tambahan untuk mengajari kamu. Kamu jangan menyerah, Ibu sayang sama kamu, Shena." Suasananya kini menjadi pecah. Ini pertama kalinya aku bisa merasakan kasih sayang walaupun dari seorang guru.

Tetapi saat itu, aku sudah menganggapnya seperti seorang ibu kandung.

Beberapa minggu berlalu. Perlahan, kehidupanku terarah lebih baik. Karena Ibuku sendiri yang sudah tidak memperdulikanku dan sepakat boleh tinggal bersama Bu Wina, maka sekarang aku hidup bersamanya.

Aku bersyukur karena telah dipertemukan oleh seorang guru sekaligus sebagai ibuku dan mau menerimaku menjadi anaknya. Dan dari edukasi sekolah tentang bullying dan bodyshaming kepada murid, kini teman sekelasku mau saling berteman dan meminta maaf kepadaku.

Karena Bu Wina, aku juga mulai bersosialisasi dan berbuat baik kepada orang lain serta termotivasi untuk semangat dalam belajar. Aku juga disuruh oleh Bu Wina melatih bakat melukisku.

Hingga suatu hari, aku membalas jasa Bu Wina dengan membanggakannya karena aku telah memenangkan lomba melukis. Aku mendapatkan juara pertama tingkat nasional. Mimpiku kala itu menjadi nyata.

Dewasa nanti, akan kubuktikan bahwa aku bisa menjadi orang sukses dan membahagiakan Ibu kandungku serta Bu Wina. Akan lebih banyak ku balas jasa kebaikan mereka.

Walaupun Ibu kandungku sendiri sudah menjauh, tetapi ia tetap sebagai orang yang melahirkan serta merawatku sampai sekarang dan guruku sendiri yang merubah menjadi lebih baik.

5. Pasti Bisa

Aku bernama Diandra aku memiliki cita-cita yaitu menjadi seorang dokter. Aku sadar bahwa aku bukanlah keturunan orang yang kaya raya namun aku bertekad untuk terus berusaha menggapai impianku itu.

Prestasi di kelasku cukup bagus aku selalu mendapatka peringkat pertama juara kelas belum ada yang bisa mengalahkan prestasiku ini.

Kegemaranku yang selalu berada di perpustakaan selalu membuat aku dijuluki si kutu buku. Karena disanalah aku akan mudah dicari.

Namun ketika aku lulus aku belum memiliki biaya untuk melanjutkan kuliah sesuai dengan jurusan yang aku mau.

Di suatu hari aku melihat ada sebuah postingan seorang dokter anak bernama Vindy Ruslianti menjadi dokter itu mudah syaratnya Cuma satu yaitu harus Pintar dan Pintar banget.

Sekarang banyak perkuliahan kedokteran yang dikhususkan untuk anak-anak yang cerdas dari golongan menengah kebawah.

Aku coba mengikuti tes yang di share oleh dokter tersebut dan alhamdulillah aku lolos dan di terima di fakultas kedokteran tersebut.

Setelah aku lulus aku akan membuka prkatek di kota tempat tinggalku yaitu Bandung.

Selagi ada kesempatan jangan ragu untuk mencoba kamu pasti bisa. Terus menjadi penyemangat diri sendiri karena dirimu akan berubah jika ada tekad dalam dirimu sendiri.

6. Ternyata, Oh Ternyata

Ia tak pernah menyapaku dalam beberapa hari. Padahal ia selalu bertatap muka. Hm,

kurasa dia sedang marah padaku karena masalah bola kemarin. Kukira itu msalah kecil, ternyata membesar hingga sampai ke telinga kepala sekolah.

Tak apa, biarpun dia marah aku tetap semangat untuk membuat hatinya senang. Dia adalah sosok terbaik yang pernah ada, kurasa dia harus kubahagiakan.

Tanggal 24, aku pergi ke pasar mencari buku. Aku melihat sebuah benda yang mencuri perhatian “Mirip dengan yang kemarin” aku membenak.

Senin pun tiba, 25 November. Kali ini ia, Pak Kasan guru yang sedang marah padaku menjadi Pembina upacara.

Sesekali ia melihatku, sesekali aku pun berdebar. Juju raku masih merasa bersalah atas kejadian itu.

“Tak apa, nanti dia akan sembih juga” pikirku.

Akhirnya kami masuk ke ruangan. Jam pelajaran pertama usai dan jam kedua diisi oleh Pak Kasan.

“Ini momentku untuk meminta maaf padanya, aku akan berikan barang yang kubeli kemarin” pikirku.

Aku langsung bergegas meminta maaf di awal sebelum pelajaran dimulai. Tak lupa juga kuberikan bola yang sudah kubeli 1 hari sebelum itu.

“Pak, saya minta maaf. Bola yang rusak kemarin saya ganti dengan bola yang baru.” Pinta maaf saya.

Seketika seisi kelas terdiam melihat aku menangis sesegukan. Suara pelan dan menenangkan khas Pak Kasan pun terdengar.

“Tidak perlu meminta maaf, bapak tidak marah. Adan untuk apa kau membeli bola ini? kami tidak butuh kau yang seperti ini! Ucap pas kasan.

**

Baca berita dan artikel lainnya di google news.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved