Contoh Isian LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi PPG Daljab 2023, Lengkap File PDF/Word Bisa Diedit

TRIBUNSUMSEL.COM - Artikel kali ini akan membahas contoh isian LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi PPG Daljab 2023 lengkap dengan format PDF/word yang bisa diunduh pada akhir ulasan.

Lembar Kerja (LK) 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi akan membahas tentang cara memecahkan masalah yang kerap dialami oleh siswa dan berhubungan langsung dengan tenaga pendidik.

Terdapat 4 kolom penting yang harus diselesaikan peserta PPG ketika mengerjakan LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi PPG Daljab 2023.

Dimana keempat kolom penting tersebut adalah Masalah Terpilih yang Akan Diselesaikan, Akar Penyebab Masalah, Eksplorasi Alternatif Solusi dan Analisis Alternatif Solusi.

Berikut ini merupakan contoh isian LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi PPG Daljab 2023 yang bisa dijadikan referensi dalam menyelesaikan tugas.

________________________________________________

LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi PPG Daljab 2023.

#Contoh Pertama

• Masalah Terpilih yang akan Diselesaikan

Siswa kurang mampu dalam praktik berbicara pada materi teks pidato persuasif

• Akar Penyebab Masalah

Guru tidak melakukan diagnostik di awal pembelajaran untuk mengetahui kondisi dan kebutuhan siswa sehingga pilihan tema teks pidato tidak sesuai dengan dunia siswa.

• Eksplorasi Alternatif Solusi

KAJIAN LITERATUR:

- Basuki, dkk (2017) mengemukakan bahwa tes diagnostik dilakukan sebelum atau selama masih berlangsungnya kegiatan belajar mengajar. Tes diagnostik sengaja dirancang sebagai alat untuk menemukan kesulitan belajar yang dihadapi siswa.(Fortuna, dkk, 2013).

- Tujuan dari tes ini untuk menentukan bahan-bahan pelajaran tertentu yang masih menyulitkan siswa.

KAJIAN LITERATUR REALITY SHOW:

- Vinta Sri Rahayu (2020) mengemukakan bahwa Reality show merupakan suatu acara televisi yang dikenal sebagai masyarakat yang menggambarkan adegan yang seakan-akan benar-benar langsung tanpa skenario, dengan pemain yang umumnya khalayak biasa, acara realitas umumnya yang menampilkan kenyataan. (Imelda Bancin. 2006).