Berita Banyuasin
Puluhan Pendamping PKH Banyuasin Geruduk Mantan Bupati Askolani, Tagih Janji HP Waktu Masih Menjabat
Puluhan Pendamping PKH Banyuasin Geruduk Mantan Bupati Askolani, Tagih Janji HP Waktu Masih Menjabat
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Puluhan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) se-Banyuasin menggeruduk rumah mantan Bupati Banyuasin H Askolani Jasi, Rabu (25/10/2023).
Mereka datang menagih janji terkait ponsel (hp) untuk operasional pendataan masyarakat pra sejahtera di Kabupaten Banyuasin yang dijanjikan Askolani Jasi sebelum habis masa jabatannya terdahulu.
Sebab selama ini mereka merasa sudah bekerja keras untuk menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Banyuasin menjadi 9.58 persen.
"Kami sudah bekerja dilapangan dan kamu menagih janji pak Askolani. Katanya sudah dianggarkan, tetapi sampai sekarang dari Pemkab Banyuasin belum ada realisasi. Makanya, kami curhat langsung kepada beliau," kata PKH Talang Kelapa Maryani.
Mereka curhat lantaran belum ada realisasi. Mereka juga sudah bertanya kepada Pemkab Banyuasin dan belum ada jawaban pasti terkait hal tersebut.
Baca juga: Berawal Kenal Di FB, Wanita di Palembang Ditipu Pacar Ngaku Polisi, Rugi Rp 158 Juta
Selain itu, mereka juga curhat terkait uang transportasi tiga bulan belum mereka terima.
Meski uang transportasi yang diberikan sebelumnya tidak besar, akan tetapi begitu sangat membantu bagi para PKH untuk turun ke lapangan.
"Alhamdulillah respon bapak Askolani baik dan menepati janjinya untuk memberikan kami ponsel. Meski menggunakan dana pribadi, inilah yang kami harapkan. Beliau menepati janji kepada kami," ungkapnya.
Sedangkan, Mantan Bupati Banyuasin H Askolanu Jasi ketika ditemui usai PKH curhat kepadanya, menuturkan apa yang dilakukannya hanya untuk menepati janji kepada para pendamping PKH terkait ponsel untuk operasional pendataan masyarakat.
"Karena saya tidak menjabat lagi sebagai Bupati, tetapi ada tanggung jawab moral kepada kawan ini saya harus tepati. Sehingga saya berinisiatif untuk membelikan ponsel menggunakan gaji saya selama menjadi bupati kemarin," katanya.
Lanjut Askolani, ia paham dengan curhat para pendamping PKH.
Terlebih, dengan mereka yang door to door untuk mendata masyarakat pra sejahtera agar bantuan bisa tepat sasaran.
Apa yang selama ini telah dilakukan pendamping PKH, hingga bisa menurunkan angka kemiskinan di Banyuasin, memang harus diberikan apresiasi.
"Ini sebagai ungkapan terima kasih saya juga kepada kawan-kawan, karena sudah membantu saya selama lima tahun menjabat sebagai Bupati Banyuasin," pungkasnya.
Mantan Bupati Banyuasin Askolani
PKH
Program Keluarga Harapan (PKH)
Askolani
Berita Banyuasin Terkini
Berita Banyuasin Hari Ini
Tribunsumsel.com
Kecelakaan Maut di Jalintim Banyuasin, Satu Tewas, Satu Luka Berat Akibat Jalan Bergelombang |
![]() |
---|
Geramnya Bupati Askolani Ada ASN di Banyuasin Manipulasi Fingerprint untuk Absensi, Tegaskan Sanksi |
![]() |
---|
Percepatan Penyelesaian Tol Kapal Betung,Sekda Banyuasin Harap Maret 2026 Sudah Bisa Difungsionalkan |
![]() |
---|
Sakit Hati Dipukul Pakai Golok, Calo Tiket di Banyuasin Bacok Kepala Rekannya, Berawal Cekcok |
![]() |
---|
Nomor Damkar Banyuasin Terbaru 2025, Siap Respon Laporan Masyarakat Gratis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.