Pria Ancam Aniaya Dokter Gigi
'Mama Papa, Tolong' Takutnya Samuel Saat Diringkus Polisi, Ngaku Difitnah Ancam Bunuh Dokter Gigi
Samuel Sunarya, pelaku penganiayaan dan pengancaman dokter gigi Vissi El Alexandra (28) mengamuk saat diringkus polisi. Sempat posting ngaku difitnah
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Ga salah ente cr ribut ama gw? wkkwkw mau cowo lu mati ya its okay, dead by my own hand (kematian ada di tanganku)," sambungnya.
"Gue diem2 aja loh, sorry gue gamau ribut sm publc enemy," balas Vissi.
"Gas, gue bunuh semua," balas pelaku.
"Sini klo brani bunuh gue, gatakut goblok, ini lu dateng ke klinik gw," tantang Vissi.
Hingga pada akhrinya, Samuel nekat mendatangi tempat kerja Vissi El Alexandra untuk melakukan penganiayaan membawa pisau lipat dan pistol.
Vissi mengaku sempat mengenal pelaku Samuel tersebut sekitar 3-4 tahun belakangan.
Kala itu, Samuel meminta Vissi untk mempromosikan barang dagangannya hingga berujung meminta berkenalan dengan temannya.
"Vissie sorry mau tanya, ini kamu bener2 ga kenal orang ini si samuel ini?" tanya rekannya dalam chat DM.
"Kenal kak aku. Kenal sekitar 3-4 tahun lalu dia pernah beberapa kali minta aku promosiin dagangan dia (makanan), dia jg prnah random chat untuk dikenalin ke bbrpa temen cewe aku stelah aku post dgn mereka di IG,
Dia pernah datang ke klinik sbg pasien,
Tapi kalau untuk kontek rutin, dan diluar hal2 yang tidak berbau bisnis atau yang benar2 penting, saya mengacuhkan chatnya.
Masalah saya tiba2 diancam, saya bener2 kaget jg awalnya, ada masalah apa," ungkap Vissi.
Vissi juga mengaku bahwa belakang pelaku juga mengancam anggota keluarga hingga ekaksihnya.
"Kenapa gw bisa semarah itu, 1 tiba2 ngancem mau ngebunuh bukan cuma gw doang. Pacar, nyokap, adik.
2. Fitnah gw pecun, video dan foto bokep dimana2 dan lain sebagainya dengan sengaja, padahal hidup gue lagi tenang2nya," kata Vivi.
Kini, Vivi menyerahkan semuanya kepada pihak berwajib yang menangani.
Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Senin (23/10/2023) aksi penganiayaan dilakukan SM membuat dokter Vissi alami luka karena sayatan pisau.
Kronologi
Aksi pengancaman dan penganiayaan itu terekam CCTV dan tersebar di aplikasi media sosial Instagram, Senin (23/10/2023).
Dalam video tersebut, dokter gigi Vissi didatangi pelaku ke tempat kerjanya di ruko Paskal 23, Jalan Pasir Kaliki, Kota Bandung pada Sabtu 21 Oktober 2023.
Saat itu, pelaku langsung masuk ke dalam ruangan, menemui korbannya.
Pelaku dan korban kemudian sempat terlibat cekcok.
Korban pun diduga mendapatkan penganiayaan berupa pukulan dan sayatan pisau di beberapa bagian tubuhnya.
Dikatakan Video, pelaku yang baru dikenalnya itu awalnya melakukan ancaman lewat chat di media sosial Instagram.
"Dia menerobos dan memaksa mendatangi di lantai 3. Benar-benar menempel leher (pisaunya). Saya agak trauma menceritakannya," ujar Vissi, Senin (23/10/2023).
Sebelum dianiaya, Vissi mengaku mendapat ancaman dari pria, yang belum diketahui identitasnya tersebut.
"Kejadian di Paskal 23 Bandung, sekitar pukul 3 sore (Sabtu)," kata Vissi saat dihubungi, pada Senin 23 Oktober 2023.
Kini, Samuel Sunarya pun telah ditetapkan tersangka oleh Satreskrim Polrestabes Bandung.
Sementara, Vissi El Alexandra (28), seorang dokter gigi di Bandung kini mengaku trauma.
Ia masih dibayangi ketakutan usai tempat kerjanya disatroni pelaku yang datang membawa pisau dan juga senjata api.
Bahkan, aksi penganiayaan SM kepada Vissi sempat terekam kamerea CCTV dan tersebar di media sosial.
Baca berita lainnya di google news
Pakai Baju Tahanan, Samuel Sunarya Hanya Diancam 3 Tahun Penjara Kasus Penganiayaan Dokter Vissi |
![]() |
---|
Fakta di Balik Penangkapan Samuel Pelaku Penganiayaan Dokter Gigi di Bandung, Ada Bunker Rahasia |
![]() |
---|
Awal Mula Dokter Gigi Vissi di Bandung Kenal Samuel Hingga Berujung Diancam Dibunuh, Sudah 4 Tahun |
![]() |
---|
Isi Chat Samuel Ancam Bunuh Dokter Gigi Vissi di Bandung Tanpa Motif, Akui 'Cuma Pengen Aja' |
![]() |
---|
Teriak Histeris Samuel Ditangkap Ancam Bunuh Dokter Gigi Vissi di Bandung, Ketakutan Panggil Mama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.