Arti Kata Bahasa Arab

Arti Fardhu Ain dan Fardhu Kifayah, Berikut Perbedaan dan Contoh Ibadah dan Amalan dalam Kehidupan

perbedaaan fardhu 'ain dan Fardhu kifayah adalah bahwa farhu ain wajib dilakukan oleh setiap muslim dan fardhu kifayah cukup satu atau beberapa orang

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Arti Fardhu Ain dan Fardhu Kifayah, berikut perbedaan dan contoh dalam kehidupan sehari-hari. 

TRIBUNSUMSEL.COM --Arti Fardhu Ain dan Fardhu Kifayah, berikut perbedaan dan contoh dalam kehidupan sehari-hari.


Fardhu Ain dan Fardhu Kifayah salah satu kosa kata berasal dari bahasa Arab.

Fardhu Ain dan fardhu kifayah termasuk kosa kata yang berkaitan dengan hukum ibadah dan amal.

Fardhu Ain
Fardhu 'ain merupakan ibadah dan amal yang harus dikerjakan sendiri. Seperti sholat, puasa, zakat dan haji. Demikian juga dengan memberi nafkah istri, menyekolahkan anak dan menuntut ilmu.

Tentang sholat dan puasa, Rasulullah SAW bersabda:

"Bertakwalah kepada Tuhanmu (Allah), tegakkan shalat lima waktumu, berpuasalah di bulanmu (ramadan), tunaikanlah zakat harta-hartamu, dan taatilah para pemimpinmu, niscaya kalian semua akan masuk ke dalam surga Tuhanmu." (HR. Tirmidzi (616), dan Abu Dawud (1955))

 

Fardhu kifayah
Fardhu kifayah adalah tugas kewajiban bersama. Sebelum ada yang memulai mengambil inisiatif semuanya bertanggung jawab.
Masyarakat berdosa jika tidak seorang juga pun yang memulai mengambil inisiatif untuk mengerjakan amalan tersebut.

Contoh tentang fardhu kifayah antara lain mengurus jenazah. Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda,

 

مَنْ شَهِدَ الْجَنَازَةَ حَتَّى يُصَلِّىَ عَلَيْهَا فَلَهُ قِيرَاطٌ ، وَمَنْ شَهِدَ حَتَّى تُدْفَنَ كَانَ لَهُ قِيرَاطَانِ . قِيلَ وَمَا الْقِيرَاطَانِ قَالَ مِثْلُ الْجَبَلَيْنِ الْعَظِيمَيْنِ

Artinya: "Barangsiapa yang menyaksikan jenazah sampai ia menyolatkannya, maka baginya satu qiroth. Lalu barangsiapa yang menyaksikan jenazah hingga dimakamkan, maka baginya dua qiroth." Ada yang bertanya, "Apa yang dimaksud dua qiroth?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam lantas menjawab, "Dua qiroth itu semisal dua gunung yang besar." (HR. Bukhari dan Muslim )

 

Jadi perbedaaan fardhu 'ain dan Fardhu kifayah adalah bahwa farhu ain wajib dilakukan oleh setiap muslim dan fardhu kifayah cukup satu atau beberapa orang yang melakukan.

Seluruh kegiatan masyarakat untuk mencapai yang lebih sempurna adalah fardhu kifayah.

Setiap orang yang memulai pekerjaan yang bermanfaat bagi masyarakat seperti dalam hadits "Man Sanna Sunnatan Hasanatan" yaitu orang yang menggariskan satu jalan rencana baru yang baik.

Kata hadits, orang itu mendapat pahala karena inisiatifnya dan dia pun mendapat pula tambahan pahala dari setiap orang yang mengikuti jejaknya.

Dikutip dalam situs Muhammadiyah. or.id, fardhu kifayah menjadi kewajiban yang dituntut kepada sekelompok umat, maka jika kewajiban tersebut tidak ditunaikan maka mereka atau sebagian dari mereka atau tidak seorangpun dari mereka yang mengerjakan, maka berdosa semua mukallaf dalam kelompok tersebut.

Namun di antara perbuatan yang dihukumi dengan fardhu kifayah ini ada perbuatan-perbuatan tertentu yang hanya dapat dilaksanakan oleh kalangan terbatas yaitu perbuatan-perbuatan yang memerlukan keahlian khusus.

Seperti perbuatan dalam bidang fatwa, medis, SAR, perbuatan yang memerlukan dana besar dan lain sebagainya.

Jadi perbedaaan fardhu 'ain dan Fardhu kifayah adalah bahwa farhu ain wajib dilakukan oleh setiap muslim dan fardhu kifayah cukup satu atau beberapa orang yang melakukan.

Itulah arti Fardhu Ain dan Fardhu Kifayah, berikut perbedaan dan contoh dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Pengertian Alif Lam Syamsiyah, Salah Satu Hukum Tajwid Belajar Alquran, Ciri-ciri & Contoh Bacaannya

Baca juga: Arti Nifaq Adalah, Salah Satu Sifat Tercela yang Harus Dijauhi, Jenis-Jenis dan Cara Menghindarinya

Baca juga: Arti Hasbiyallah Lailaha Illahu Alaihi Tawakkaltu Wahuwa Rabbul Arsyil Azim Doa agar Cita-cita Kabul

Baca juga: Arti Hayatul Fata Wallahi Bililmi Wattuqo, Nasihat Imam Syafii untuk Pemuda, Utamakan Ilmu dan Takwa

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved