Arti Kata Bahasa Arab

Arti Murojaah, Murojaah Alquran Adalah, Metode Murojaah dan Cara Efektif Menghafal agar tidak Lupa

Metode murojaah yaitu pengulangan hafalan dengan tujuan terjaganya yang dihafalkan. Murojaah Alquran artinya mengulang kembali hapalan ayat Alquran

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Arti Murojaah, Murojaah Alquran adalah, metode murojaah dan cara efektif menghafal agar tidak mudah lupa. 

TRIBUNSUMSEL.COM – Arti Murojaah, Murojaah Alquran adalah, metode murojaah dan cara efektif menghafal agar tidak mudah lupa.


Murojaah adalah kosa kata berasal dari bahasa Arab.

Muroja’ah berasal dari kata roja’a-yarji’u ( رَجَعَ – يَرْجِعُ ) yang artinya kembali.

Arti murojaah secara istilah adalah mengulang kembali atau mengingat kembali sesuatu yang telah dihafal sebelumnya.

Murojaah adalah mengulang pelajaran yang telah dihafalkan. Dengan begitu metode murojaah yaitu pengulangan hafalan dengan tujuan terjaganya yang dihafalkan.

Kegiatan muroja’ah merupakan salah satu cara untuk tetap memelihara hafalan supaya tetap terjaga.

Lalu apa arti murojaah Alquran ?

Murojaah Alquran artinya mengulang kembali hapalan ayat Alquran atau tahfidz Alquran yaitu menjaga hafalan Alquran dengan terus-menerus mengulangnya guna meraih mutqin (kuat) dalam bacaan, hafalan, pemahaman, dan pengamalannya bagi para hamilul Qur’an.

Metode Murojaah
Ada dua metode pengulangan ditinjau dari metodenya yaitu;

Metode murojaah pengulangan dalam hati, yaitu menghafalkan secara hati alias murojaah secara bathiniyah.

Metode murojaah pengulangan dengan diucapkan secara lisan yaitu menghafal dengan diucapkan secara lisan meskipun dengan sangat lirih.

Dari segi strategi, pembagian metode murojaah adalah menuruti pendapat Abdul Aziz Abdul Rauf ada dua yaitu bil ghoib dan bin nadlar.

1. Metode murojaah bil ghoib

Yaitu murojaah dengan metode melihat buku atau tulisan. Teknik ini dianggap lebih rileks dalam penggunaan konsentrasi dan penggunaan otak pikiran.

2. Metode murojaah bin naddlar
Yaitu dengan cara tanpa melihat buku atau tulisan

Berikut ini adalah cara efektif dalam murojaah (mengulang kembali) hapalan Alquran sekaligus menambah hafalan Alquran.


1. Diniatkan, bersungguh sungguh dan memiliki motivasi

Niat adalah yang paling utama, karena amalan seseorang tergantung pada niatnya.
Selain itu punya motivasi kuat. Jika suatu saat seseorang merasa futur (malas) dalam proses penghafalan, ada motivasi yang membuat dia kembali bersemangat untuk melanjutkan hafalannya.
Selain itu juga bersungguh-sungguh dan yakin bisa selesai sampai khatam.

Barangsiapa bersungguh-sungguh, dia pasti berhasil.

2. Memperbaiki bacaan (tajwid)

Al-Qur'an memiliki hukum bacaan yang jelas dan harus diikuti setiap muslim. Kesalahan dalam membaca bisa mengubah makna suatu kalimat dan itu sangat fatal. Maka itu penting bagi setiap muslim memperbaiki bacaan agar sesuai dengan tajwid dalam Al Quran.

3. Ziyadah (menambah hafalan)

Ziyadah merupakan proses penambahan hafalan Al-Qur'an. Salah satu cara ziyadah yaitu satu halaman dibagi dua bagian. Pertama hafalkan setengah halaman dan lancarkan. Setelah hafalan lancar pada setengah halaman, hafalkan setengah halaman berikutnya. Selanjutnya lancarkan satu halaman yang sudah dihafalkan. Diusahakan setiap hari ada ziyadah walaupun satu halaman. Waktu ziyadah yang baik yaitu subuh dan setelah magrib.

4. Diupayakan setiap hari
Murojaah sendiri merupakan mengulang kembali hafalan. Tujuan dari murojaah sendiri yaitu agar hafalan tidak mudah dilupa bahkan hilang. Diusahakan setiap hari ada murojaah.

Cara murojaah yaitu apabila menyelesaikan satu juz yang telah disetorkan, satu juz tersebut dibagi empat jadinya lima halaman yang disetorkan sampai selesai satu juz.

Selanjutnya satu juz tersebut dibagi dua lagi jadinya 10 halaman yang disetorkan sampai selesai satu juz. Setelah itu langsung menyetor full satu juz, usahakan dievaluasi kelancaran hafalan dengan cara sambung ayat. Terakhir yaitu apabila hafalan telah dinyatakan lancar, boleh dilanjutkan ke juz berikutnya.

5. Mempunyai target

Hal ini sangat penting agar seseorang konsisten dalam penghafalannya. Salah satu caranya yaitu membuat schedule. Misalnya membuat target satu halaman perharinya. Selain itu tentukan satu waktu untuk ziyadah dan murojaah. Jika waktunya untuk ziyadah maka yang dilakukan yaitu ziyadah saja, begitupun juga dengan morajaah.

 

6.Istiqomah

Yang terpenting yaitu bagaimana cara agak tetap istiqomah dalam menghafal. Mintalah pertolongan kepada Allah serta doa orang tua.

Akan lebih baik, mengulang, menjaga hapalan, dan mengamalkan/mempraktikkan isi kandungan bacaan dalam kehidupan sehari-hari. Sejatinya itulah yang diinginkan Allah dalam pemahaman Alquran. Yaitu, membacanya, mempelajarinya, memahaminya, melaksakan isi Alquran dan mensyiarkan isi Alquran supaya lestari.

Itulah arti Murojaah, Murojaah Alquran adalah, metode murojaah dan cara efektif menghafal agar tidak mudah lupa.

Baca juga: Arti Takziran, Roan, Murojaah, Istilah-istilah dalam Lingkungan Pondok Pesantren Orangtua Perlu Tahu

Baca juga: Arti Ghosob, Istilah Populer di Kalangan Santri dan Pondok Pesantren, Penjelasan Hukum dan Dalil

Baca juga: Arti Tajassus dan Tahassus Adalah, Termasuk Sifat Tercela, Berikut Ciri, Contoh serta Dalil-dalilnya

Baca juga: Arti Santri Adalah,Ternyata Berasal dari Bahasa Sangsekerta, Arab dan Inggris, Berikut Penjelasannya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved