Buaya Riska Dituding Terkam Warga

Nasib Buaya Riska Setelah Ditangkap BKSDA, Nelangsanya Pak Ambo Khawatirkan Kondisi Luka di Ekor

Nasib Buaya Riska, sahabat hewan Pak Ambo yang telah dievakuasi pihak BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Kaltim. Pak Ambo khawatir keselamatan

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Kaltimpost/Youtube fitriyani Riska
Nasib Buaya Riska, sahabat hewan Pak Ambo yang telah dievakuasi pihak BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Kaltim. Pak Ambo khawatir keselamatan sang predator 

"Saya lihat difoto itu, Riska luka dibagian ekornya. Kasihan.

Saya cari informasi tapi belum dapat. Saya mau ketemu juga minta keringanan dari BKSDA," terangnya.

Sementara itu, Lurah Guntung Denny Febrian mengaku ia tidak mengetahui pasti apakah buaya yang direlokasi BKSDA itu adalah Riska.

Menurutnya, BKSDA turun ke Guntung atas permintaan masyarakat yang resah pasca terjadinya konflik buaya dan manusia beberapa waktu lalu.

Dirinya pun menyakinkan, tindakan ini tidak memiliki niatan memojokan salah satu pihak.

Lantaran buaya yang disasar, adalah predator air yang kerap masuk ke pemukiman masyarakat.

Pengakuan Korban Diterkam Buaya Riska

Salah satu saksi mata mengatakan, Fitri Ramadani diterkam buaya saat hendak mendatangi suaminya yang tengah menguras perahu.

Ia ditarik 10 meter ke sungai oleh buaya, yang mengakibatkan banyak air masuk ke paru-parunya.

Informasi kondisi terakhir korban, tulang kakinya patah dan paha kanannya robek akibat sabetan gigi buaya.

Fitri mendapat 5 luka gigitan dan dirawat RS secara intensif selama 4 hari lantaran sempat kritis.

Hingga pada 12 Agustus Fitri dirujuk ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda untuk melakukan perawatan lebih lantaran menderita gangguan paru paru karena terlalu lama di dalam sungai.

Inilah sosok Fitri Ramadani(27), yang menjadi korban terkaman buaya Riska, hewan peliharaan Pak Ambo. merupakan warga Muara Sungai Guntung, Bontang
Inilah sosok Fitri Ramadani(27), yang menjadi korban terkaman buaya Riska, hewan peliharaan Pak Ambo. merupakan warga Muara Sungai Guntung, Bontang (Youtube Lily Official07)

Fitri kemudian pulang kembali ke Bontang tepat pada 30 agustus untuk melakukan rawat jalan.

Fitri yakin buaya yang menerkam kakinya itu adalah Riska, lantaran memiliki gigi yang penuh dan tajam.

Sementara, buaya Ompong yang diyakini oleh Pak Ambo, tidak memiliki gigi.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved