Ibu Bunuh Anak Kandung di Subang

Kronologi Ibu Bunuh Anak Kandung di Subang, Tangan Terikat, Banyak Bercak Darah di Rumah Kakek

Saat ditemukan, jasad korban ditemukan dalam kondisi tangan terikat dan ada luka seperti bacokan di bagian belakang kepala.

Editor: Weni Wahyuny
Tribunjabar.id / Ahya Nurdin
(kiri) Rumah kakek Rauf, tempat di mana almarhum yang diduga tewas dihabisi ibunya dan (kanan) sosok rauf semasa hidup - Kronologi Rauf dibunuh ibu kandung di Subang terungkap 

Dia tak lagi bersekolah. Kehidupannya menjadi tak menentu.

Ayah dan ibunya tinggal di daerah yang berbeda, sehingga komunikasi pun jarang.

Kehidupan jalanan pun dilakoni.

Muhamad Rauf selain tinggal di rumah nenek, dia juga kerap tinggal di pos ronda dan tempat umum lainnya.

Untuk makan pun Rauf meminta-minta hingga mencuri.

Menurut kesaksian warga, kakeknya beperilaku mudah marah ketika masih belum terkena stroke.

Motif

Terungkap dalam pemeriksaan polisi dari Polres Indramayu dan Polres Subang, kasus Subang ibu bunuh anak kandung ini bermula karena luapan emosi yang tak terbendung.

Sang ibu mengatakan, memukul Muhamad Rauf menggunakan tongkat milik kakeknya, karena dianggap menggangu sang kakek yang sedang sakit.

Meski demikian, motif sesungguhnya kasus pembunuhan ibu bunuh anak kandung ini masih ditelisik lebih dalam.

 

Baca berita lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul TERUNGKAP Rauf Dihabisi Pakai Benda yang Biasa Digunakan Kakeknya Berjalan, Pamannya Sudah Diborgol

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved