2 Pekan Kasus Pembunuhan Wanita Tua di Ogan Ilir Belum Terungkap, Polisi Masih Buru Pelaku

Ada Luka Sayat di Leher

Penemuan jasad Masiah berawal dari kecurigaan warga karena wanita 73 tahun itu tak muncul-muncul dari kediamannya.

"Tadi siang sekitar pukul 14.30 warga baru tahu kalau ada orang meninggal di rumahnya," kata Kepala Desa Tanjung Agas, Heri Abu Bakar ditemui di lokasi, Selasa (19/9/2023) petang.

Menurut Heri, saat jasad Masiah ditemukan, terdapat luka sayatan di lehernya dan ada darah yang mulai mengering.

"Ada luka di leher," terang Heri.

Menurutnya, belum diketahui penyebab kematian Masiah karena warga tak ada yang tahu kondisi terakhir wanita tersebut sebelum ditemukan tewas.

Tim INAFIS Polres Ogan Ilir telah melakukan identifikasi dan membawa jasad Masiah ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.

Sementara aparat kepolisian belum dapat memastikan kematian Masiah karena masih harus menunggu pemeriksaan tim dokter forensik.

"Orang meninggal dunia diperkirakan sejak semalam. Masih lidik," kata Kanit Pidum Satreskrim Polres Ogan Ilir, Ipda Ettah Yuliansyah dihubungi terpisah.

Tinggal Seorang Diri

Sebelumnya, seorang wanita tua ditemukan tak bernyawa di kediamannya Desa Tanjung Agas, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, Selasa (19/9/2023). 

Informasi yang dihimpun, jasad wanita bernama Masiah (73 tahun) pertama kali ditemukan oleh warga.

"Iya, tadi siang sekitar pukul 14.30 warga baru tahu kalau ada orang meninggal di rumahnya," kata Kepala Desa Tanjung Agas, Heri Abu Bakar dihubungi via telepon.

Menurut Heri, warga curiga karena Masiah yang tinggal seorang diri itu tak keluar rumah hingga siang hari.

Saat ditemukan, terdapat luka di leher pada jasad Masiah.