Berita Palembang

Syaifudin Kakek 60 Tahun Hilang Sejak Agustus, Terakhir Pamit Pergi Cari Uang Modal Usaha

Syaifudin seorang kakek 60 tahun hilang sejak Agustus lalu, terakhir pamit pergi dengan temannya untuk cari uang modal usaha.

Editor: Vanda Rosetiati
HANDOUT TRIBUN SUMSEL
Syaifudin seorang kakek 60 tahun hilang sejak Agustus lalu, terakhir pamit pergi dengan temannya untuk cari uang modal usaha. Info kehilangan ini disampaikan anak dan istri korban ke Polrestabes Palembang, Selasa (26/9/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Syaifudin seorang kakek 60 tahun hilang sejak Agustus lalu, terakhir pamit pergi dengan temannya untuk cari uang modal usaha.

Hilangnya Syaifudin ini dilaporkan putranya bernama Dedi Firmansyah (33) warga Jalan Brigjen Hasan Kasim Kecamatan Kalidoni, Palembang ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Selasa (26/9/2023).

Didampingi Jumiati ibunya, Dedi Firmansyah menuturkan sang ayah pamit meninggalkan rumah Selasa 22 Agustus 2023 sekitar pukul 10.00.

Saat itu Syaifudin diajak oleh Suherman, temannya untuk mencari uang guna membuka usaha.

Namun, setelah hampir satu bulan lebih, lanjut Dedi pun sang ayah tak kunjung pulang ke rumah.

"Awalnya pamit dari rumah untuk mencari uang, guna modal usaha. Saat itu bapak pergi bersama rekannya Suherman, tetapi hingga kini sampai kami laporkan orang hilang bapak belum juga pulang," katanya.

Baca juga: Ikan Gabus Warna Emas Ditemukan di Rawa Desa Bulu Cawang OKI, Sudah Banyak yang Menawar

Ketika ditanya apakah masih berkomunikasi dengan ayah, lanjut Dedi, ibu sempat berkomunikasi dengan ayah.

"Namun, seminggu terakhir ini hp ayah sudah tidak bisa di hubungi lagi. Dan walaupun bisa ditelepon, tidak diangkat angkat," ungkapnya.

Jumiati, istri Syaifudin melaporkan suami hilang sejak Agustus 2023 lalu ke Polrestabes Palembang, Selasa (26/9/2023). Terakhir suaminya pamit pergi dengan teman cari modal usaha.
Jumiati, istri Syaifudin melaporkan suami hilang sejak Agustus 2023 lalu ke Polrestabes Palembang, Selasa (26/9/2023). Terakhir suaminya pamit pergi dengan teman cari modal usaha. (SRIPO/ANDYKA WIJAYA)

Di tempat yang sama, Jumiati menuturkan, saat meninggalkan rumah suaminya memang sempat pamit.

"Dia meninggalkan rumah kata hendak cari uang, untuk modal usaha. Suami saya berangkat keluar kota dengan rekannya, dan berangkat saat itu sempat menjual motor vespa," katanya.

Selain itu juga, sambung Jumiati, dirinya sempat menanyakan keberadaan sang suami. Tetapi malah diberitahukannya.

"Saya tanya dimana Pak saat teleponan, tetapi katanya di luar kota. Dan masih cari uang, untuk modal usaha. Namun setelah ditunggu-tunggu hingga kami melapor sudah tidak menjawab telapon lagi, Pak," katanya.

Lebih jauh Jumiati mengatakan, suaminya juga sempat meminta uang Rp 1 juta kepadanya. Namun saat itu dirinya malah curiga.

"Dia berangkat untuk keluar kota. Tetapi malam minta uang kepada saya. Saya curiga pak. Apakah dirinya ini dibawa ancaman atau bagaimana," katanya.

Dirinya berharap atas laporan, petugas kepolisian dan masyarakat yang mengetahui keberadaan suaminya untuk menghubunginya ke nomor 08980904353.

"Saya berharap kepada masyarakat untuk memberikan informasi jika mengetahui keberadaan suaminya," katanya. (sripoku/andyka wijaya)

Baca berita lainnya langsung dari google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved