Arti Kata Bahasa Arab

Arti Ud'u Robbakum Tadharru Awwa Khufyah, Kutipan Surat Al Araf Ayat 55, Cara Berdoa yang Khusyuk

Hendaknya doa dilakukan dengan hati khusyu dan jauh dari riya. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang bertindak melampaui batas

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Arti Ud'u Robbakum Tadharru wa khufyah, Kutipan Surat Al Araf Ayat 55, perintah untuk berdoa dan petunjuk cara berdoa yang khusyuk.  

TRIBUNSUMSEL.COM --Arti Ud'u Robbakum Tadharru wa khufyah, Kutipan Surat Al Araf Ayat 55, perintah untuk berdoa dan petunjuk cara berdoa yang khusyuk. 


Bacaan Ud'u Robbakum Tadharru Awwa khufyah adalah awalan dari Surat AL Araf ayat 55 yang berisikan firman Allah SWT yang memerintahkan agar umatnya berdoa.

Berikut bacaan selengkapnya

Surat Al-A’raf Ayat 55

ٱدْعُوا۟ رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً ۚ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلْمُعْتَدِينَ

Arab-Latin:
Ud'ụ rabbakum tadharruw wa khufyah, innahụ lā yuḥibbul-mu'tadīn.

Artinya:

Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.

Dari ayat tersebut kita dapat melihat intisari perintah Allah tentang berdoa.
1. Berdoalah (atas segala hajat dan masalahmu)
2. Cara berdoa yang khusyuk dengan merendahkan diri
3. Cara berdoa dengan suara lembut dan dilafadzkan
4. Jangan sombong dan berlebihan

Baca juga: Arti Ud Uni Astajib Lakum, Janji Allah kepada Manusia, Bacaan Alquran Surat Al Ghafir Ayat 60

Baca juga: Allahumma Adkhilhu Alaina Bil Amni Wal Imani, Bacaan Doa Memasuki Bulah Baru Hijriyah, ini Maknanya

Baca juga: 2 Macam Doa dan Amalan Sunnah Menyambut dan Memasuki Bulan Rabiul Awal 1445 H, Bulan Maulid Nabi

Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia

Berdoalah (wahai kaum mukminin), kepada tuhan kalian, dengan keadaan penuh menghinakan diri kepadaNya, dengan suara rendah dan perlahan.

Dan hendaknya doa dilakukan dengan hati khusyu dan jauh dari riya. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang bertindak melampaui batas syariatNYa.

Dan tindakan melampaui batas yang paling besar adalah perbuatan syirik kepada Allah, seperti berdo’a kepada selain Allah, dengan meminta kepada orang-orang yang sudah mati, berhala-berhala dan yang semisalya.

Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Univ Islam Madinah


Hai orang-orang beriman, berdoalah kepada pencipta kalian dengan penuh ketundukan dan harapan dengan suara yang rendah; karena Dia mencintai kalian, dan tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas dalam berdoa dan dalam hal lainnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved