Heboh Bayi Tertukar di Bogor

Fakta Dibalik Proses Pengembalian Bayi Tertukar di Bogor, Polisi Beri Rumah Tinggal Bersama Sebulan

Terungkap fakta dibalik proses pengembalian bayi Siti Mauliah dan Ibu Dian tertukar setahun di Bogor, disiapkan rumah untuk ditinggali bersama sebulan

TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Fakta Dibalik Proses Pengembalian Bayi Tertukar di Bogor, Polisi Beri Rumah Tinggal Bersama Sebulan 

"Minggu pertama sejak kemarin terhitung akan dilakukan assesment terkait kesiapan kedua keluarga, baik ibu D maupun ibu S," ujarnya, Sabtu (26/8/2023), seperti diberitakan TribunnewsBogor.com.

Lalu, pada minggu kedua, akan ada uji coba pertemuan bayi dengan orang tua kandung masing-masing setiap harinya.

"Di minggu ketiga dan empat, akan ada penempatan di lingkungan baru," kata Jasra Putra.

Pada minggu ketiga dan keempat itu, masing-masing bayi akan mulai menginap dengan orang tua kandungnya selama 1x24 jam.

"Setelah itu akan diuji coba juga 1x24 jam, dan terakhir akan kita coba 3x24 jam," papar dia.

Tunggu Hasil Tes DNA Anak Direncanakan Hari Ini, Siti Mauliah Jalan-jalan & Nyonya D Menutup Diri
Tunggu Hasil Tes DNA Anak Direncanakan Hari Ini, Siti Mauliah Jalan-jalan & Nyonya D Menutup Diri (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy - KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

Jasra melanjutkan, pihaknya juga akan memberikan pemahaman terhadap lingkungan baru kepada anak.

Ia lalu menyarankan kepada orang tua untuk membawa properti anak masing-masing agar mereka tidak merasa asing.

"Walaupun baru usia 1 tahun, saya kira masing-masing keluarga punya cara mendekati anak," katanya.

"Awal Oktober mudah-mudahan bisa lakukan perpindahan permanen," terang Jasra.

Baca juga: Sosok Anneesha Atheera Uno Putri Sandiaga Uno Akan Menikah, Lulusan USA & Punya Pekerjaan Mentereng

Selain itu nantinya segala tanggung jawab terhadap kedua bayi tersebut akan menjadi tanggung jawab ketiga pihak yakni Siti Maulia, Dian, dan Polres Bogor.

Hal tersebut lantaran AKBP Rio Wahyu Anggoro memutuskan untuk mengangkat bayi yang tertukar sebagai anak.

Sehingga ia akan terlibat dalam mengawasi proses tumbuh kembang kedua bayi tersebut.

"Atas izin Kapolda (Irjen Akhmad Wiyagus), dua anak tersebut kami angkat menjadi anak angkat Polres Bogor."

"Segala tanggung jawab terhadap dua anak tersebut merupakan tanggung jawab ayah dan ibu biologis si G dan ayah dan ibu biologis si G."

Hasil tes DNA terkait bayi yang diduga tertukar di Bogor diumumkan oleh Polres Bogor pada Jumat (25/8/2023) malam. Momen haru terlihat saat keduanya berpelukan
Hasil tes DNA terkait bayi yang diduga tertukar di Bogor diumumkan oleh Polres Bogor pada Jumat (25/8/2023) malam. Momen haru terlihat saat keduanya berpelukan (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

"Kebetulan inisial nama bayi ini hurufnya sama-sama G," ujarnya, Jumat.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved