Arti Kata Bahasa Arab

Arti Man Lazima Al-Istighfar, Hadits Anjuran Rasulullah untuk Membiasakan Istighfar, ini Manfaatnya

Barang siapa yang melazimkan atau membiasakan diri beristigfar, Allah akan memberi jalan keluar bagi kesulitan hidupnya.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Man lazima istighfar 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Man Lazima Al - Istighfar, Hadits Anjuran Rasulullah untuk Membiasakan Istighfar, ini Manfaatnya.

Istighfar adalah memohon ampun kepada Allah. Mengucap Istighfar berarti mengucapkan kalimat astaghfirullahal azim yang artinya Ampunilah hamba Ya Allah Yang Maha Agung.
Istighfar adalah wujud mohon maaf atau taubat atas kesalahan dan doda-dosa yang telah dilakukan.

Perintah banyak-banyak beristighfar adalah perintah Allah dalam Alquran dan diperkuat dengan anjuran Rasulullah dalam banyak hadits.
Alquran Surat Nuh ayat 10-12, berbunyi:

 

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا

 

Artinya:
“Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Zat Yang Maha Pengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, membanyakkan harta dan anak-anakmu, mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”

 

Surat tersebut salah satu saja dari banyak ayat, yang memiliki makna untuk memohon ampunan kepada Allah SWT, Sang Pencipta Yang Maha Kuasa.


Man Lazima al-istighfar artinya:
Barang siapa yang melazimkan atau membiasakan diri beristigfar ....

Kata Rasulullah SAW lagi:
Man Lazima al-istighfar ja’alallahu likuli dloidin makhrojan”.

Artinya:

Barang siapa yang melazimkan atau membiasakan diri beristigfar, Allah akan memberi jalan keluar bagi kesulitan hidupnya.

 

Hadits Lainnya:

Rasulullah SAW. bersabda :

“Barang siapa memperbanyak istighfar, niscaya Allah menjadikan untuk setiap kesedihannya jalan keluar, dan untuk setiap kesempitannya kelapangan; dan Allah mengaruniainya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.“
(HR.Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majah dan Al Hakim)

Kisah Nabi dan Istighfar

Ketika Rasulullahﷺ sedang duduk di dalam mesjid bersama sejumlah sahabat, tiba-tiba masuk empat orang lelaki dan masing-masing mengeluh. Orang yang pertama mengeluh karena hujan sudah lama tidak turun. Rasul ﷺ menasehatinya dengan ucapan :
“Beristighfarlah !” Yang kedua mengeluh karena sudah lama menikah, tapi belum memperoleh keturunan.

Ujar Nabi ﷺ : “Beristighfarlah !” Lelaki yang ketiga mengadukan kesulitan ekonominya.

Rasulullah ﷺ berkata : “Perbanyak istighfar !” begitu juga dengan lelaki yang keempat yang minta nasehat lantaran tanah pertaniannya sudah tidak subur lagi.

Lagi-lagi Rasulullah ﷺ. berkata : “Beristighfarlah !”.


Abu Hurairah RA terheran-heran dan bertanya : “Ya Rasul, penyakitnya banyak tapi obatnya satu.” Mendengar pertanyaan ini, Beliau SAW. menjawab :

“Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Zat Yang Maha Pengampun.


Firman Allah SWT:
“Dan bertaubatlah engkau semua kepada Allah, hai sekalian orang Mu’min, supaya engkau semua memperoleh kebahagiaan,” (QS An-Nur: 31).


Itulah arti Man Lazima Al - Istighfar, Hadits Anjuran Rasulullah untuk Membiasakan Istighfar, ini Manfaatnya.

Baca juga: Pengertian Mutaqaddimin dan Mutaakhirin, Istilah dasar dalam Ilmu Hadits, Begini Penjelasannya

Baca juga: Arti Qad Aflaha Man Aslama Waruziqa Kafafan, Hadits Tentang Orang yang Beruntung dan Rezekinya Cukup

Baca juga: Pengertian Hadits Muttafaq Alaih Adalah, Sering Ditemukan dalam Riwayat Hadits, Begini Memahaminya

Baca juga: Arti Al Yadul Ulya Khairun Minal Yadis Sufla, Hadits Tangan di Atas Lebih Baik dari Tangan di Bawah

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved