Berita Viral
Kisah Ibu Cari Keadilan Anak Jadi Korban Rudapaksa Bapak Kosan, Lapor Polisi Malah Disuruh Pindah
Kisah seorang ibu bernama Deasy Natalia Beru Sinulingga mencari keadilan buat putri tercintanya usai jadi korban rudapaksa bapak kosan viral.Deasy
TRIBUNSUMSEL.COM -- Kisah seorang ibu bernama D mencari keadilan buat putri tercintanya.
D merupakan wanita asal Medan Sumatra Utara membagikan kejadian pilu dialami putri kecilnya berinisial K.
Putrinya yang masih berusia 4 tahun jadi korban pemerkosaan dari bapak kosan tempat mereka tinggal.
Adapun kronologi pemerkosaan bocah perempuan yang kini berusia enam tahun itu pun turut membuat anggota DPR RI Ahmad Sahroni miris.
Melalui akun media sosialnya, Sahroni memviralkan kembali kasus D dan putrinya.
"Kondisi anak saya setelah kejadian bapak kost itu mengerjain anak saya..kami balik kerumah di jln baru bhayangkara dulu krn saya trauma..dan anak saya k yg slalu mengeluh sakit di kemaluan nya jika pipis terasa perih krn robekan yg terjadi di kanan kiri dekat lubang pipis dan lubang kemaluan yg rusak," tulis D di akun IG @nayya_annesa dikutip TribunnewsBogor.com, Selasa (25/7/2023).
D mengaku sempat melaporkan tindak pemerkosaan yang dilakukan bapak kosan terhadap anaknya itu ke Polrestabes Medan.
Namun dalam prosesnya, penyidik dari PPPA Polrestabes Medan mengarahkan agar korban divisum terlebih dahulu.
Segera membawa anaknya ke RSUP H Adam Malik, D kembali ditolak.
Sebab pihak rumah sakit meminta surat laporan polisi sebelum melakukan visum.
Dari situlah kasus dugaan rudapaksa bocah perempuan tersebut tersendat.
Diungkap D saat melapor ke PPPA, penyidik tak kunjung memproses laporannya.
"Saya mohon kepada Polisi di polrestabes medan jl hm said pada akhir november 2021 unit pppa perlindugan anak ttg laporan kasus pelecehan seksual yg dilakukan bapak kost dan temannya kepada anak saya K 4 tahun..tapi polisi yg bertugas saat itu masa bodoh saja dan tetap tak menganggap saya ada di depan nya POLRESTABES MEDAN jln. HM SAID," tulis D dalam unggahannya.
Bahkan saat curhat ke polwan yang bertugas, D malah disindir soal keperawanan dan disuruh pindah tempat tinggal saja.
"Polwan yg pakai masker nama dihta yg bilang anak saya K dioperasi saja jika sudah dewasa nanti..karna perawan itu gak penting lagi..laki2 pasti ada yg mau nerima anak saya..tapi ini bukan soal itu saja gimana masa depan anak saya dan trauma nya kelak," ungkap D
Kasus KDRT dan Ditipu Mertua
Tak cuma satu kasus, D juga didera cobaan hidup yang berat soal rumah tangga.
Di tahun 2020 D mengalami tindak KDRT dari mantan suaminya.
Selain itu, D juga diceraikan dengan cara mengejutkan oleh sang suami yang kala itu pengangguran.
Alhasil kini D harus menghidup tiga anak seorang diri.
"Saat saya diceraikan suami dalam keadaan hamil, Desember 2020 karena suami dan mertua takut laporan polisi kasus KDRT jika saya naikkan.
Suami mengancam akan ceraikan saya di PA Medan dan PA sengaja tidak mengantar surat undangan cerai talak langsung ke rumah yang saya tempatin karena jika saya tak datang ke Pengadilan Agama maka suami bebas dari tanggung jawab biaya nafkah anak dan hak saya sebagai istri yang diceraikan tapi saya terus berusaha sampai kasasi di Mahkamah Agung Jakarta meski suami terus mengaku tidak punya punya penghasilan di hadapan hakim, kini biaya 3 anak saya tanggung sendiri sejak cerai," ungkap D.
Tak hanya dua kasus di atas, D juga sempat ditipu mantan mertuanya.
Berikut adalah lima kasus yang menimpa D hingga viral di media sosial.
Uang saya habis ditipu mertua dan suami sebesar hampir Rp80 juta di 2018
Saya di-KDRT 20 Oktober 2020 dalam keadaan hamil muda dan dicerai talak pada Desember 2020 dalam keadaan hamil dan hakim tak peduli hak anak
Saya diseret ke aspal jalan besar tembung Pasar 9 depan Bank BRI oleh adik ipar pada 26 November 2020.
Kaki saya dijegal hingga saya terduduk jatuh dalam keadaan hamil muda sampai keluar bercak darah dari kehamilan saya. Kaki saya luka berdarah dan tangan saya memar tapi malah saya dituduh tersangka Anak saya K diperkosa November 2021 oleh bapak kos dan temannya
Belum lagi perjuangan Mamak saya NOVIE RITANI LUMBAN TOBING, dianiaya oleh Kapolsek Percut sei tuan April 2021 dan dihantam kepala mamak dan kepala saya di Polsek percut sei tuan medan pada 14 FEBRUARI 2023 oleh Bapak Budi Kemeja putih dan Ajudan nya kaos hitam yg menarik tangan mamak dgn kuat dan dihantam kepala mamak saya oleh ibu warga yg baju pelangi yg mana saya tidak kenal ibu itu siapa dan kenapa sangat semangat memukul kami
Bertubi-tubi ditimpa kemalangan, Deasy kini meminta belas kasihan netizen di media sosial.
Deasy berharap kasusnya bisa terselesaikan dan ia mendapatkan keadilan.
Deasy sampai mendatangi Hotman Paris beberapa waktu lalu guna meminta bantuan.
"Aku Anakku
Mamaku Keluargaku
Masa Depan Anakku
Kesehatan Kami sudah CACAT PERMANEN
Belum termasuk Kerugian MATERI KAMI
USAHA HANCUR
KAMI semakin dijebak oleh Rencana TERSANGKA yg memang dari lahir sudah Preman Tukang BACOK," kata D pasrah.
(*)
Leganya Ridwan Kamil Hasil Tes DNA Buktikan CA Bukan Anaknya, Fitnah Lisa Mariana Terpatahkan |
![]() |
---|
Ini Pekerjaan Sintya Cilla Buat Denny Sumargo Syok, Rela Berkorban Uang Demi Ketemu Dj Panda |
![]() |
---|
Pekerjaan Mentereng Salsa Erwina Berani Tantang Ahmad Sahroni Debat Terbuka, Tinggal di Denmark |
![]() |
---|
Mama Muda Tewas Dibunuh di Tegal, Suami Sengaja Tak Dikabari Keluarga karena Sedang Berlayar |
![]() |
---|
Alasan Ahmad Sahroni Tolak Tantangan Salsa Erwina Debat Buntut Pernyataan "Tertolol Sedunia" |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.