Berita Prabumulih

Diduga Tiduri Istri Warga, Oknum Kades di Muara Enim Dilaporkan ke Polisi, Ada Chat Ajak ke Hotel

Diduga Tiduri Istri Warganya, Oknum Kades di Muara Enim Dilaporkan ke Polisi, Ada Chat Ajak ke Hotel

Penulis: Edison | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/EDISON BASTARI
Kasat Reskrim Polres Prabumulih Iptu Mas Suprayitno STrk tak menampik adanya laporan terhadap oknum Kades di Muara Enim yang diduga meniduri istri orang. 

Laporan wartawan Tribun Sumsel Edison Bastari

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Seorang oknum kepala desa (Kades) di Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan berinisial HI, dilaporkan ke Polres Prabumulih karena diduga 'meniduri' istri warganya.

Oknum kades tersebut dilaporkan JM (32) yang merupakan suami sah diduga selingkuhannya inisial NA sudah sejak Kamis (13/7/2023) lalu.

Peristiwa perselingkuhan oknum kades dan istrinya tersebut menurut JM bermula saat dirinya curiga dengan tingkah sang istri lantaran tidak pernah mau bahkan melarang saat dirinya hendak meminjam handphone.

"Saya makin curiga karena istri saya itu sering pegang Hp dan senyum-senyum sendiri dan tidak peduli dengan apa yang ada di sekitarnya," ungkap JM kepada wartawan.

Baca juga: Tabiat Vera Pengantin Hilang di Banyuasin Setelah 10 Hari Nikah Terungkap, Suami Diminta Hati-hati

Lebih lanjut JM menjelaskan perubahan sifat istrinya tersebut terjadi sangat drastis, terlebih melihat tingkah yang tak mau mengganti pakaian anak yang sudah basah karena kencing dan tak pernah lagi membuatkan kopi. "Dia jadi cuek, sibuk main hp, kencing anak tak diganti dan saya tidak pernah lagi dibuatkan kopi. Biasanya kalau saya pulang kerja malam pasti dibuatkan kopi, sekarang tidak lagi," jelasnya.

Diduga karena kesal, JM mengambil handphone NA dan ternyata sudah berubah kata sandi. Mendapati itu, JM makin penasaran dan menahan Hp sang istri. Bukannya memberitahu sandi, sang istri justru pamit ingin berziarah ke makan orang tuanya di Desa Pendopo di Kabupaten Pali.

"Kemudian setelah dia pamit pergi, saya tanya kata sandi handphone istri ke anak. Karena anak pertama saya tau kata sandi Hp istri," bebernya.

Alangkah terkejutnya JM, setelah sandi Hp dibuka dan dilihat pesan WhatsApp didapati chat mesra NA bersama seorang laki-laki yang ternyata merupakan Kepala Desa di tempat tinggalnya berinisial HI.

Makin penasaran, JM kemudian membawa handphone ke kakaknya untuk membuka pesan-pesan yang telah dihapus ternyata berhasil dibuka.

"Isi chat itu, dia (HI-red) mengajak istri saya bertemu di hotel Nayora di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Muaradua kota Prabumulih pada Jumat 26 Mei 2023 pukul 13.00," kata JM

Bahkan, oknum kades itu menyuruh istri JM meninggalkan motor di depan Pasar Tradisional Modern (PTM) kota Prabumulih dan naik ojek ke hotel Nayora untuk mengelabui jika ada yang mengikuti.

"Dia (oknum kades) sudah menunggu di salah-satu kamar di hotel Nayora Prabumulih , tuturnya.

Tidak sampai di situ saja, oknum Kades yang memiliki istri dan anak itu juga dalam chat dengan NA sempat menanyakan apakah ber-KB atau tidak diduga untuk menghindari hamil setelah bertemu di hotel.

"Saya sangat kesal, kecewa dan tak menyangka sama sekali dengan apa yang dilakukan istri saya itu. Lalu keluarga saya berusaha mengkonfirmasi ke NA dan ternyata semuanya dibenarkan NA," tuturnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved