Berita BPJS Kesehatan

Buka Senam Sehat Prolanis, HD Berharap Pelayanan Kesehatan Dapat Maksimal dan Sempurna Lagi

Sumatera Selatan tergolong provinsi yang harapan hidupnya besar artinya ada kesadaran dari masyarakat untuk mengikuti pola hidup sehat.

Editor: Sri Hidayatun
Dokumentasi BPJS Kesehatan
Gubernur Sumsel, Herman Deru membuka secara langsung senam sehat Prolanis yang berlangsung di pelataran halaman Rumah Dinas Gubernur Sumatera Selatan, Jumat (14/7/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- Gubernur Sumsel, Herman Deru membuka secara langsung senam sehat Prolanis yang berlangsung di pelataran halaman Rumah Dinas Gubernur Sumatera Selatan, Jumat (14/7/2023).

Ia mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan dimana dalam kesibukannya masih sempat mengajak senam sehat bersama masyarakat untuk hidup sehat.

"Dengan senam prolanis ini sebagai wujud perhatian dari BPJS Kesehatan yang bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan juga dalam rangka menyongsong Sumatera Selatan Health-tourism, "katanya.

Lanjutnya, ia ingin sumatera selatan menadi tujuan wisata kesehatan bagi masyarakat nasional bahkan lebih luas lagi bagi masyarakat internasional untuk belajar dan sehat di Sumatera Selatan.

Kata dia, Sumatera Selatan tergolong provinsi yang harapan hidupnya besar artinya ada kesadaran dari masyarakat untuk mengikuti pola hidup sehat melalui 4 pilar utama kesehatan yaitu promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.

"Senam sebagai upaya pencegahan penyakit yang lebih tinggi, ucapnya. BPJS Kesehatan punta inisiatif yang luar biasa salah satunya melalui senam sehat Prolanis ini," ucap HD.

Lebih Lanjut, ia mengatakan bahwa Sumatera Selatan termasuk daerah yang memiliki cakupan Kesehatan yang tinggi dimana sudah sebanyak 9 Kabupaten/Kota yang berpredikat UHC. Semoga dalam waktu dekat menjadi 100 persen, pelayanan kesehatan dapat lebih maksimal dan makin sempurna lagi.

Sementara itu Deputi Direksi Wilayah III, Yudi Bastia yang dalam hal ini diwakili oleh Ketua Panitia Senam Prolanis yang juga Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palembang Sari Quratulainy mengatakan bahwa Dibetes Mellitus (DM) dan Hipertensi (HT) merupakan 2 penyakit kronis yang banyak diderita oleh masyarakat.

Baca juga: Biaya Pengobatan Sang Anak Tanpa Biaya, Nina: Terima Kasih BPJS Kesehatan!

Baca juga: Korban Gempa Cianjur Curhat Diminta Kartu BPJS Kesehatan dan KK di RSUD Cimacan: Rumah Saya Roboh

Untuk mendorong peserta penyandang penyakit kronis khususnya penderita DM dan HT mencapai kualitas hidup yang optimal sehingga dapat mencegah timbulnya komplikasi penyakit melalui pelayanan yang terintegrasi, BPJS Kesehatan melaksanakan program yang disebut dengan Pengelolaan Penyakit Prolanis (Prolanis) yang merupakan bagian dari 4 pilar kesehatan dalam pelaksanaan program JKN.

Kegiatan yang dilakukan pada hari ini merupakan salah satu program promotiv preventif dalam mencegah ke penyakit kronis bagi setiap peserta JKN-KIS yang menderita khusnya hipertensi dan kencing manis.

"Selain digunakan saat sakit, Program JKN-KIS memiliki manfaat yang lebih luas yaitu pencegahan antara lain, senam dan edukasi prolanis, dan skrining Kesehatan," ujar Yudi.

Baca berita menarik lainnya di google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved